PROFESI-UNM.COM – Aliansi Mahasiswa Olahraga dan Kesehatan (Amoras) Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar aksi desakan terhadap pimpinan universitas, Senin (15/9).
Aksi tersebut menuntut Ketua Senat UNM segera mengeluarkan surat rekomendasi percepatan pemberhentian Rektor UNM dan mengirimkannya ke Kemendikbudristek.
Tanidik, selaku Jenderal Lapangan Amoras FIKK, menyampaikan bahwa tuntutan utama mereka adalah bertemu dengan Ketua Senat untuk mendorong percepatan proses penonaktifan rektor.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tuntutan utama yang kita bawa hari ini adalah untuk menemui Ketua Senat dan mendesak agar segera mengeluarkan surat rekomendasi percepatan pemberhentian Rektor UNM ke Kemendikbudristek,” jelasnya.
Namun, ia mengaku kecewa dengan hasil dialog yang dilakukan sebelumnya dengan pihak universitas. Menurutnya, pihak pimpinan kampus, termasuk Wakil Rektor III, belum mampu mengakomodir aspirasi mahasiswa.
“Kami sangat kecewa karena pihak dari civitas akademika ataupun Wakil Rektor III tidak mampu mengakomodir tuntutan kami dan tidak berani menandatangani petisi yang kami bawakan,” tegasnya.
Jendral lapangan tersebut juga menyoroti figur rektor yang dinilai gagal memberikan teladan dan kepemimpinan yang baik bagi seluruh sivitas akademika UNM.
“Rektor UNM yang seharusnya menjadi teladan bagi seluruh mahasiswa maupun civitas akademika, justru tidak mampu memperlihatkan kepemimpinan yang baik,” ungkapnya.
Terakhir Tanidik menyampaikan kekhawatiran jika kasus ini tidak segera ditindaklanjuti.
“Jika hal ini terus dibiarkan dan tidak ada akomodasi terhadap tuntutan mahasiswa maupun lembaga kemahasiswaan, maka UNM akan berada di ambang kehancuran dan dipimpin oleh orang-orang yang tidak bermoral,” pungkasnya.(*)
*Reporter: Rahmadani







