
PROFESI-UNM.COM – Universitas Negeri Makassar (UNM) menerima tim evaluasi dari Direktorat Kelembagaan Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti) dalam rangka evaluasi lapangan terhadap usulan pembukaan Program Studi (Prodi) Profesi Insinyur di Universitas Negeri Makassar (UNM). Evaluasi ini dilakukan di Ruang Rapat Rektorat, Gedung Pinisi UNM, Jumat (20/10).
Adapun yang turut hadir pada kesempatan tersebut, yakni LLDikti Wilayah IX, Lusman, Dekan FT UNM, Ketua LP2MP, Kepala Pusat Penjaminan Mutu LP2MP, Kepala UPT TIK, Calon Kaprodi PS PPI UNM, Tim Task Force, dan para calon dosen Program Profesi Insinyur. Ngakan Ketut Acwin Dwijendra dan Djoko Santoso, pun turut hadir sebagai tim asesor.
Rangkaian evaluasi dibuka dengan presentasi oleh calon Kaprodi Program Profesi Insinyur, kemudian dilanjutkan pemeriksaan berkas dan wawancara tim evaluator dengan calon dosen serta pemeriksaan dokumen kurikulum dan pemeriksaan fisik sarana dan prasarana. Hasil evaluasi ini akan diputuskan dalam sidang pleno dan selanjutnya UNM akan diberikan waktu dua minggu untuk melakukan perbaikan dari hasil evaluasi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Rektor UNM Husain Syam menjelaskan pendirian Prodi Profesi Insinyur merupakan salah-satu langkah untuk melahirkan sumber daya berkualitas dalam menghadapi perkembangan teknologi.
“Pendirian prodi ini merupakan salah-satu langkah melahirkan SDM yang berkualitas dalam menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat,” tuturnya.
Rektor asal Polewali Mandar tersebut juga mengatakan dengan adanya evalusi lapangan, usulan pembukaan Prodi Profesi Insinyur dapat menyempurnakan segala yang dapat dilengkapi oleh UNM kedepannya.
“Dengan adanya evaluasi lapangan, perencanaan pembukaan Prodi ini dapat menyempurnakan hal-hal yang dapat dilengkapi oleh UNM ke depannya,” tuturnya. (*)
*Reporter: Iyasnur Eynil