Rektor UNM Soroti UKT saat Pelantikan Lembaga Kemahasiswaan

Avatar photo

- Redaksi

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:09 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karta Jayadi saat sambutan di pelantikan bersama pengurus lembaga, (Foto: Ibnu Qayyum Abdullah).

Karta Jayadi saat sambutan di pelantikan bersama pengurus lembaga, (Foto: Ibnu Qayyum Abdullah).

PROFESI-UNM.COM – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Karta Jayadi, menghadiri pelantikan bersama pengurus lembaga kemahasiswaan tahun 2025 yang digelar di Ballroom Teater Lantai 2 Menara Pinisi UNM, Jumat (11/7). Acara ini dihadiri ratusan mahasiswa dari berbagai unit kegiatan mahasiswa kampus.

Dalam sambutannya, Rektor menegaskan komitmen UNM terhadap akses pendidikan yang adil bagi semua. “Tidak boleh ada anak bangsa yang berhenti belajar hanya karena UKT. Saya akan bantu mereka yang sungguh-sungguh ingin kuliah, tapi kesulitan membayar,” tegasnya di hadapan peserta.

Ia juga mengingatkan mahasiswa agar bersikap terbuka dan tertib administrasi. “Kalau Anda mau berhenti sementara, buat surat cuti. Jangan diam lalu menghilang, karena sistem harus berjalan tertib,” ujarnya dengan nada tegas namun penuh empati.

Karta Jayadi juga mendorong mahasiswa untuk terus berjuang dan tidak kehilangan semangat di tengah kesulitan. “Jangan ragu dengan seluruh perjuangan yang Anda lakukan. Ingat orang tuamu, ingat harapan mereka supaya kau bisa berprestasi,” ucapnya penuh motivasi.

Menanggapi pertanyaan terkait Uang Kuliah Tunggal (UKT), Rektor menegaskan bahwa mahasiswa tidak bisa mengajukan penurunan UKT secara kolektif. “Setiap kasus harus diselesaikan secara individu. UKT itu urusan pribadi, bukan kolektif,” jelasnya.

Baca Juga Berita :  Dekan FBS UNM Resmi Lantik Pengurus BEM/Maperwa

Ia juga meminta semua unsur kampus, termasuk fakultas dan biro pelayanan, untuk proaktif memberi informasi kepada mahasiswa. “Seluruh komponen elementer harus kasih tahu, jangan sampai ada yang bingung sendiri karena kurang informasi,” tuturnya.

Pelantikan ini menjadi momentum penguatan peran lembaga kemahasiswaan dalam mendukung kebijakan kampus yang berpihak pada mahasiswa, sekaligus mendorong budaya dialog antara pimpinan dan mahasiswa. (*)

*Reporter: Ibnu Qayyum Abdullah.

Berita Terkait

Tiga Lembaga UNM Diskusikan Isu Demokrasi dan HAM
Presiden Baru BEM FIS-H UNM Siap Emban Tanggung Jawab
Nutrifest Perkuat Identitas dan Kompetensi Mahasiswa Gizi
Syamry Bawa Tiga Isu Strategis Pendidikan, Politik, dan Daerah dalam Rakernas BEM SI 2025
Pembukaan Pekan Ilmiah Nasional 2025, Mengubah Tantangan Menjadi Peluang
Fisika Open Hadir untuk Inspirasi Pelajar 
HMPS IPS Gelar Inaugurasi setelah 10 Tahun Vakum
Mahasiswa KKN-PPL UNM Liliriaja Gelar Porseni Se-Kabupaten Soppeng
Berita ini 120 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 Desember 2025 - 23:58 WITA

Tiga Lembaga UNM Diskusikan Isu Demokrasi dan HAM

Selasa, 16 Desember 2025 - 18:57 WITA

Presiden Baru BEM FIS-H UNM Siap Emban Tanggung Jawab

Selasa, 9 Desember 2025 - 16:53 WITA

Nutrifest Perkuat Identitas dan Kompetensi Mahasiswa Gizi

Kamis, 20 November 2025 - 01:09 WITA

Syamry Bawa Tiga Isu Strategis Pendidikan, Politik, dan Daerah dalam Rakernas BEM SI 2025

Jumat, 14 November 2025 - 20:08 WITA

Pembukaan Pekan Ilmiah Nasional 2025, Mengubah Tantangan Menjadi Peluang

Berita Terbaru

potret suasana rapat kerja pengurus UKM Maphan. (Foto: Ist.)

Agendasiana

Rapat Kerja UKM Maphan Susun Program Adaptif dan Kolaboratif

Rabu, 24 Des 2025 - 22:13 WITA