Fakultas Ilmu Sosial UNM Rancang Dua Prodi Baru

Avatar photo

- Redaksi

Kamis, 15 Desember 2016 - 08:28 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gedung Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNM - (Foto: Dok. Profesi)
Gedung Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNM – (Foto: Dok. Profesi)

PROFESI-UNM.COM – Setelah berhasil membuka program studi Administrasi Bisnis tahun lalu, kini Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Makassar (UNM) berencana akan kembali membentuk dua prodi baru, yaitu prodi Ilmu Hukum dan Ilmu Perpustakaan.

Hal ini dibenarkan Dekan FIS, Hasnawi Haris saat ditemui di ruangannya, Selasa (4/9) lalu. Ia menjelaskan, pembentukan prodi Ilmu Hukum tersebut sudah direncanakan sejak tahun 2008. Sekarang pengurusan proposalnya tinggal dilanjutkan.

“Sementara diproses, kan proposal lamanya sudah ada, jadi lanjutkan, dan Desember proposalnya sudah dimasukkan,”katanya

Guru besar PPKn ini optimis dengan pembemtukan prodi baru ini. Apalagi menurutnya di FIS sendiri banyak dosen lulusan ilmu hukum yang siap menjadi tenaga pengajar di jurusan tersebut.

“Salah satu syarat pembentukan prodi baru ialah memiliki enam tenaga pengajar. Kalau untuk sumber daya sudah siap. Banyak dosen kita berlatar hukum, misalnya Firman Umar, Mustari, Rifdan, dan masih banyak dosen lainnya. Saya rasa itu sudah memenuhi syarat,”ujarnya.

Ia pun optomis, tahun ini rencana pembentukan prodi ilmu hukum akan terealisasi. “Kita tinggal tunggu saja, prooosalnya sudah dikirim. Siga tahun ini sudah terealisasi,”harapnya.

Baca Juga Berita :  Rombongan BEM UNM Tinjau Kampus V UNM

Sementara itu, untuk rencana Pembentukan Prodi Ilmu Perpustakaan sendiri baru memasuki tahap pertama. Proposalnya baru sementara dalam proses penyusunan.

“Panitianya baru dibentuk, namun diusahakan secepatnya,”katanya.

Ia pun mengatakan, prodi ilmu hukum sangat diperlukan saat ini. Apalagi dengan adanya imbauan dari kementerian agar setiap institusi pendidikan memiliki pustakawan.

“Kedepannya dituntut ada pustakawan, sementara itu saat ini jumlah pustakawan masih sedikit, sedangkan kita ingin mencetak pustakawan yang memiliki kemampuan mengajar
lebih,”tuturnya. (*)


*Tulisan ini terbit di Tabloid Profesi Edisi 208

Berita Terkait

Dari Dapur ke Panggung Lomba, Tata Boga UNM Tampilkan Inovasi Kuliner
Fruit Platter dan Cupcake Decoration Competition, Langkah Awal Mahasiswa PKK untuk Terus Berkarya
Top Satu Pilmapres Beberkan Rahasia Terpilih
Evaluasi Kinerja dan Peluang Kerja Sama KPRI UNM
Wujudkan Pengurus Integritas, IKA UNM Sulselbar Gelar Pengukuhan dan Ramah Tamah
Mahasiswa Sebut Perpustakaan UNM Sangat Nyaman untuk Belajar
Isu Penghapusan Pegawai Honorer Dari Instansi Pemerintah, Berikut Tanggapan Rektor UNM
WPS Fair 2024 Buka Wawasan Kebebasan Berekspresi
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:13 WITA

Dari Dapur ke Panggung Lomba, Tata Boga UNM Tampilkan Inovasi Kuliner

Jumat, 16 Mei 2025 - 00:31 WITA

Fruit Platter dan Cupcake Decoration Competition, Langkah Awal Mahasiswa PKK untuk Terus Berkarya

Jumat, 2 Mei 2025 - 23:21 WITA

Top Satu Pilmapres Beberkan Rahasia Terpilih

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:53 WITA

Evaluasi Kinerja dan Peluang Kerja Sama KPRI UNM

Sabtu, 22 Februari 2025 - 22:50 WITA

Wujudkan Pengurus Integritas, IKA UNM Sulselbar Gelar Pengukuhan dan Ramah Tamah

Berita Terbaru

Foto Bersama Peserta Pelatihan Psikoedukasi,  (Foto: Ist.)

Fakultas Psikologi

Tim BKP Psikologi UNM Latih Kesiapan Mental Calon Crew Alfamidi

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:34 WITA

Foto Bersama pada Kompetisi dan Pameran Kuliner PKK UNM, (Foto: Dok.Profesi.)

Kilas Kampus

Dari Dapur ke Panggung Lomba, Tata Boga UNM Tampilkan Inovasi Kuliner

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:13 WITA

Ilustrasi Tempat Kos, (Foto: Ist.)

Tips

Tips Pilih Tempat Kos Baik untuk Mahasiswa Baru

Jumat, 16 Mei 2025 - 00:07 WITA