PROFESI-UNM.COM – Suasana penuh khidmat menyelimuti Ballroom Theater Universitas Negeri Makassar (UNM) saat para guru besar menyampaikan orasi ilmiah menjelang pengukuhan mereka pada Senin (28/7/25).
Abdullah, salah satu guru besar, akan menjalani pelantikan dan menyampaikan pidato akademik berjudul Kajian Auto Etnografi Pembelajaran Bahasa Inggris di Perguruan Tinggi.
Ia menekankan pentingnya pendekatan reflektif dalam memahami proses pembelajaran bahasa, khususnya di ranah pendidikan tinggi.
Dalam paparannya, ia menjelaskan bahwa autoetnografi adalah pendekatan penelitian yang menggabungkan pengalaman pribadi dengan refleksi kritis terhadap konteks sosial dan budaya yang lebih luas.
Dosen ini juga memaparkan enam teori pembelajaran bahasa yang relevan dalam konteks pendidikan tinggi, yakni Behaviorism, Nativism, Cognitivism, Fungsional, Constructivism, dan Humanism.
Ia mengatakan bahwa Rektor UNM sering menyinggung salah satu teori pembelajaran bahasa.
“Salah satu teori yang disebut oleh rektor kita, yaitu humanis,” katanya.
Orasi ini tidak hanya memuat sisi akademis, tetapi juga menyentuh sisi emosional. Di akhir pidatonya Abdullah menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih yang mendalam kepada pihak-pihak yang telah berjasa dalam perjalanan karier akademiknya.
“Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada guru-guru saya, orang tua, istri, anak, dan keluarga yang selalu mendukung saya dalam perjalanan ini,” tutupnya. (*)
*Reporter: Insyiraah Putri Aeni Hs








