Ketua BEM UNM Soroti Kenaikan Tunjangan DPRD hingga Isu Supremasi Sipil

Avatar photo

- Redaksi

Rabu, 27 Agustus 2025 - 23:51 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Ketua BEM Melakukan Orasi, (Foto: Dok Profesi)

Potret Ketua BEM Melakukan Orasi, (Foto: Dok Profesi)

 

PROFESI-UNM.COM – Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Makassar (UNM), Syamry, menilai sejumlah kebijakan pemerintah saat ini justru memicu kontroversi. Ia menyinggung kenaikan tunjangan DPRD hingga isu penulisan ulang sejarah bangsa sebagai upaya melegitimasi kekuasaan.

“Kebijakan-kebijakan yang kemudian menikmati kontroversi termasuk dengan kenaikan tunjangan DPRD Provinsi, termasuk kemudian DPR RI itu kemudian terlihat sebagai upaya untuk kemudian negara seolah-olah menjual negara Indonesia,” ujarnya pada Senin (25/8).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Syamry menegaskan bahwa kondisi bangsa saat ini belum benar-benar merdeka. Menurutnya, masih banyak persoalan yang tidak terselesaikan meski Indonesia telah berusia lebih dari delapan dekade.

“Maka tajuk yang kemudian kita angkat Indonesia sold out, kita belum merdeka. Kondisi itu kita lihat karena banyak sekali persoalan yang di usia 80 tahun ini tidak mampu untuk diselesaikan,” jelasnya.

Baca Juga Berita :  Tuai Respon dari Pihak BAAK, Aksi FIS-H Berjalan Damai

Ia juga menyoroti hadirnya rancangan undang-undang penyiaran yang menuai banyak kritik dari publik. Menurutnya, peran media perlu mengawal isu-isu tersebut agar tidak merugikan kepentingan rakyat.

“Hadirnya perancangan undang-undang penyiaran yang menuai banyak kontroversi dan pasal-pasal itu tidak berkesesuaian dengan kondisi bangsa hari ini. Kita sedang mengalami krisis ekonomi,” katanya.

Selain itu, Syamry menyinggung masalah kenaikan harga bahan pokok yang semakin membebani masyarakat. Ia menyebut DPRD Sulawesi Selatan seharusnya menyampaikan aspirasi rakyat ke tingkat pusat, bukan sekadar mengurus kepentingan kelompok tertentu.

“Itu yang kemudian kita ingin lihat bahwa DPRD Provinsi Sulawesi Selatan menyampaikan aspirasi-aspirasi ini kepada Dewan Perwakilan Rakyat RI, supaya aspirasi kita terdengar dan ditindaklanjuti,” ucapnya.

Baca Juga Berita :  Mahasiswa UNM Tetap Semangat Berdemo di Tengah Hujan Deras

Lebih jauh, ia menyoroti adanya kriminalisasi terhadap masyarakat yang melakukan penolakan kebijakan pemerintah, seperti kasus PTPN dan penolakan PBB P2 di Bone. Menurutnya, aspirasi rakyat seharusnya terdengar, bukan terbungkam.

“Kita hari ini ingin bahwa pemerintah mendengarkan aspirasinya teman-teman mahasiswa dan masyarakat, tidak dengan membenturkan kami dengan aparat kepolisian dan militer,” tegasnya.

Syamry juga menekankan pentingnya supremasi sipil dalam demokrasi. Ia menolak kehadiran undang-undang yang memberi wewenang lebih besar kepada militer di ranah sipil.

“Harus ada supremasi sipil dan harus ditegakkan. Itu yang kemudian kita tuntut hari ini,” pungkasnya.(*)

*Reporter: Muhammad Fauzan Akbar

Berita Terkait

BEM UNM Desak Reformasi Tata Kelola Kampus
BEM FT UNM Desak Copot Rektor, Tuntut Pulihkan Citra Kampus
Aliansi Mahasiswa Makassar Sebut Demo Akumulasi Kekecewaan pada Rezim Prabowo-Gibran
Solusi Demonstrasi Bagi Introvert, Tetap Suarakan Aspirasi dengan Nyaman
Isu Kebakaran Menara Pinisi Dibantah WR 3, Video Diduga Hasil Modifikasi
Wakil Ketua DPRD Sulsel Sepakat Kawal Aspirasi Mahasiswa
Dekan FT dan WR 3 UNM Janji Tindak Tegas Pelanggaran Dugaan Jual Beli Nilai
Direktur ICT UNM Akhirnya Angkat Suara Soal Isu Jual Beli Nilai
Berita ini 53 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 21:33 WITA

BEM UNM Desak Reformasi Tata Kelola Kampus

Senin, 8 September 2025 - 20:19 WITA

BEM FT UNM Desak Copot Rektor, Tuntut Pulihkan Citra Kampus

Senin, 1 September 2025 - 17:00 WITA

Aliansi Mahasiswa Makassar Sebut Demo Akumulasi Kekecewaan pada Rezim Prabowo-Gibran

Minggu, 31 Agustus 2025 - 22:56 WITA

Solusi Demonstrasi Bagi Introvert, Tetap Suarakan Aspirasi dengan Nyaman

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 01:01 WITA

Isu Kebakaran Menara Pinisi Dibantah WR 3, Video Diduga Hasil Modifikasi

Berita Terbaru

Potret diskusi massa aksi bersama beberapa pejabat kampus termasuk Ketua Senat Universitas Negeri Makassar, (Foto: Ibnu Qayyum Abdullah)

Aksi

Ketua Senat UNM Enggan Menjawab Usai Dimintai Konfirmasi

Sabtu, 11 Okt 2025 - 03:19 WITA

Ilustrasi pelecehan yang terjadi pada Wanita, (Foto: int.)

Berita Wiki

5 Tips Cerdas Hindari Pelecehan Seksual di Lingkungan Kampus

Sabtu, 11 Okt 2025 - 02:59 WITA

Ilustrasi Seseorang Healing dengan Membaca Buku, (Foto: Ai.)

Berita Wiki

Healing, Cara Sederhana Mahasiswa Menjaga Keseimbangan Hidup

Jumat, 10 Okt 2025 - 23:48 WITA

Ilustrasi mahasiswa mempresentasikan materi tentang personal branding, (foto:AI.)

Berita Wiki

Cara Bangun Personal Branding Sejak di Bangku Kuliah

Jumat, 10 Okt 2025 - 23:39 WITA

Aksi Demonstrasi Bahas Isu Pelecehan Seksual, (Foto: Hafid Budiawan.)

Aksi

BEM UNM Tegaskan Aksi Demonstrasi Bukan Politisasi

Jumat, 10 Okt 2025 - 22:33 WITA