PROFESI-UNM.COM – Komunikasi menjadi bagian penting dalam kehidupan perkuliahan. Mahasiswa perlu membangun hubungan yang baik dengan dosen maupun teman sekelas untuk mendukung proses belajar. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan bahasa yang sopan dan jelas dalam setiap interaksi.
Saat berkomunikasi dengan dosen, mahasiswa disarankan menentukan waktu dan media yang tepat. Hindari mengirim pesan di luar jam kerja kecuali dalam kondisi mendesak. Gunakan email atau platform resmi kampus untuk menjaga etika komunikasi akademik.
Komunikasi yang baik tidak hanya menunjukkan sikap profesional, tetapi juga memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan bimbingan akademik, konsultasi tugas, maupun informasi terkait perkuliahan. Dosen yang merasa dihargai cenderung lebih terbuka dalam memberi arahan dan bantuan. Oleh karena itu, menjalin komunikasi yang positif dapat memberikan keuntungan langsung bagi kelancaran studi mahasiswa.
Sebaliknya, komunikasi yang terburu-buru, tanpa perkenalan diri, atau menggunakan bahasa yang terlalu santai dapat menimbulkan kesan kurang sopan dan membuat pesan sulit dipahami. Hal ini bisa menghambat respon dari dosen atau bahkan menimbulkan kesalahpahaman. Oleh karena itu, memperhatikan cara menyampaikan pesan menjadi hal yang tidak kalah penting dari isi pesan itu sendiri.
Selain itu, tujuan komunikasi sebaiknya disampaikan secara ringkas dan jelas. Mahasiswa dianjurkan memulai pesan dengan perkenalan diri, seperti nama dan kelas. Setelah itu, langsung sampaikan inti pertanyaan atau keperluan tanpa bertele-tele.
Sikap hormat dan terbuka juga menjadi bagian penting dalam membangun komunikasi yang baik. Mahasiswa sebaiknya mendengarkan masukan dengan penuh perhatian. Menghindari menyela atau memotong penjelasan dosen menunjukkan sikap yang profesional dan menghargai lawan bicara.
Membangun komunikasi yang efektif dengan dosen membantu memperlancar proses pembelajaran di perguruan tinggi. Sikap sopan, penggunaan bahasa yang tepat, serta pemilihan waktu dan media komunikasi yang sesuai mencerminkan profesionalisme mahasiswa. Dengan menjalin komunikasi yang baik, mahasiswa dapat lebih mudah memahami materi kuliah dan mendapatkan bimbingan akademik secara maksimal. (*)
*Reporter: Nur Syakika








