Ini Kata Arismunandar Soal Kontroversi Full Day School

Avatar photo

- Redaksi

Kamis, 22 Juni 2017 - 12:39 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guru besar Pendidikan Universitas Negeri Makassar, Arismunandar. (Foto: Dok.Profesi)

PROFESI-UNM.COM – Gagasan kebijakan baru Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy terkait sistem Full Day School (FDS) yakni kebijakan sekolah 8 jam dari Senin sampai Jumat tengah menjadi isu kontorversial.

Belum juga dilaksanakan, namun kebijakan tersebut menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan, termasuk tokoh-tokoh pendidikan.

Salah satu guru besar Universitas Negeri Makassar dalam bidang Pendidikan, Arismunandar menuturkan, implementasi FDS bisa dilihat progresnya yang telah diterapkan di beberapa sekolah swasta. Menurutnya, terdapat sejumlah keuntungan dari penerapan Full Day School.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada beberapa keuntungannya kegiatan belajar anak lebih terkontrol, anak berada dlm lingkungan pergaulan yang diawasi dan dibimbing oleh guru, dan pendidikan agama lebih intensif antara lain melalui shalat berjamaah. FDS juga memungkinkan siswa memiliki waktu cukup untuk belajar dengan bimbingan guru,” tuturnya.

Baca Juga Berita :  Tolak Omnibus Law, Mahasiswa UNM Bacakan Puisi

Eks Rektor UNM dua periode ini, menganggap kebijakan tersebut baik untuk diimplementasikan ke sekolah-sekolah, baik daerah perkotaan maupun di pedesaan.

“Menurut saya FDS baik saja diterapkan di semua sekolah namun perlu bertahap sesuai dengan kesiapan orangtua dan sekolah antara lain dalam penyediaan fasilitas ibadah, makan siang dan antar jemput siswa,” katanya saat dihubungi via Whatsapp.

Baca Juga Berita :  Akhir Jabatan PR 1, Sofyan Salam Bersih-bersih Ruangan

Lanjut, pria asal Sinjai ini menambahkan, waktu penyesuaian FDS untuk diterapkan ke sekolah-sekolah tak membutuhkan waktu yang lama.

“Tiga tahun cukup, bercermin pengalaman 5 hari kerja kantoran awalnya belum semua tapi sekarang sudah sampai di desa,” tambahnya.

Sebelumnya, kebijakan ini direncanakan akan diterapkan pada tahun ajaran 2017/2018, atau mulai Juli 2017 yang diatur oleh Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Namun, rencana kebijakan ini banyak diperdebatkan masyarakat hingga Permendikbud bernomor 23 Tahun 2017, lantas diputuskan untuk ditunda penerapannya. (*)


*Reporter: Nurul Charismawaty S

Berita Terkait

[OPINI] MELEMAHNYA JATI DIRI KAUM TERPELAJAR
[Opini] Bengkoknya Konstitusi dan Lurusnya Meja Kopi
Berkata jujur adalah tindakan revolusioner
[Opini] Intoleransi Sebagai Kabut yang Menyembunyikan Akar Masalah Bangsa
[Opini] Ada yang Berantakan tapi Bukan Kamarku, Melainkan Kampusku
[Opini] Menyoal Efisiensi APBN: Ketika Keuangan Negara Tak Lagi Pro-Rakyat
[Opini] Balada Kampus Komersial
[Opini] Mengurai Kekacauan Batin: Mencari Jeda di Tengah Rutinitas Akademik
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 22:54 WITA

[OPINI] MELEMAHNYA JATI DIRI KAUM TERPELAJAR

Sabtu, 28 Juni 2025 - 00:45 WITA

[Opini] Bengkoknya Konstitusi dan Lurusnya Meja Kopi

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:05 WITA

Berkata jujur adalah tindakan revolusioner

Minggu, 22 Juni 2025 - 20:11 WITA

[Opini] Intoleransi Sebagai Kabut yang Menyembunyikan Akar Masalah Bangsa

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:58 WITA

[Opini] Ada yang Berantakan tapi Bukan Kamarku, Melainkan Kampusku

Berita Terbaru

Pementasan Teater Dalam Acara Antama Balla, (Foto: Muh. Zaki Mubarak)

Kampusiana

Antama Balla Bukti Seni Tak Pernah Mati di Bengkel Sastra UNM

Senin, 30 Jun 2025 - 23:35 WITA

Suasana ramah tamah wisudawan IKA Fakultas Seni dan Desain UNM periode Juni 2025, (Foto: Hafid Budiawan)

Agendasiana

[FOTO] Rangkaian Momen Hangat di Ramah Tamah FSD UNM

Senin, 30 Jun 2025 - 23:29 WITA

Surat Pengumuman Tahapan Waktu Peninjauan UKT, (Foto: Ist.)

Agendasiana

UNM Umumkan Jadwal Peninjauan UKT untuk Mahasiswa

Senin, 30 Jun 2025 - 23:20 WITA

Memon Rektor memberikan sambutan (Foto: Dok. Profesi)

Agendasiana

Wisudawan Harus Jadi Agen Perubahan Pemerataan Pendidikan

Senin, 30 Jun 2025 - 23:07 WITA

Potret Fuad Farizt De Aprilia, (Foto : Ist.)

Opini

[OPINI] MELEMAHNYA JATI DIRI KAUM TERPELAJAR

Senin, 30 Jun 2025 - 22:54 WITA