
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
PROFESI-UNM.COM – Dalam rangka melaksanakan tridharma perguruan tinggi, Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) FMIPA UNM menggelar pelatihan.
Pelatihan yang terlaksana terkait dengan pembuatan lembar kerja fisika berasis culturally responsive teaching (CRT).
Kegiatan tersebut mereka lakukan di SMA Negeri 5 Takalar, Rabu (22/5).
Pelatihan tersebut di hadiri oleh 96 peserta yang tergabung dalam kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran Fisika (MGMP).
Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada peserta terkait pentingnya pendekatan CRT dalam mendukung Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kegiatan ini, juga mampu mendorong generasi muda untuk tidak melupakan budaya.
Ketua tim, Mutaharah Hasyim mengatakan salah satu budaya yang mereka angkat adalah tradisi maulid Nabi yang ada di Desa Cikoang, Kabupaten Takalar.
“Tradisi ini kaya akan topik fisika, seperti minyak kelapa yang diintegrasikan dalam berbagai lembar kerja seperti massa jenis, indeks bias, titik didih, dan viskositas minyak kelapa,” katanya.
Tak hanya itu salah satu peserta yang merupakan guru, M. Ridwab mengungkapakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk menambah wawasan.
“kegiatan ini sangat penting untuk menambah informasi dan wawasan bagi oara guru,” kata Ridwan.
Terakhir, Mutaharah Hasyim berharap kegiatan tersebut dapat membantu para guru dalam menyusun materi pembelajaran yang lebih relevan dan kontekstual.
“Semoga kegiatan ini dapat membantu para guru, serta mendukung implementasi kurikulum Merdeka Belajar,” harapnya.
Dalam Tim PKM FMIPA UNM terdiri dari tiga orang, yakni Mutahharah hasyim sebagai ketua tim. Adapun anggotanya yaitu Martawijaya dan Usman sebagai Anggota.
*Reporter: Muh. Akbar