
PROFESI-UNM.COM – Berdasarkan data dari pihak kepolisian dan security, sebanyak 30 orang mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) terlibat bentrok dengan aparat keamanan di Kampus UNM sektor Parangtambung, Senin (13/11/2017).
Salah satu personel polisi, Irfan menerangkan, awalnya menyaksikan sekelompok mahasiswa tersebut datang menggunakan sepeda motor. Mereka berhenti di gerbang utama kemudian menahan beberapa mahasiswa lalu memukulinya.
Melihat kejadian tersebut ia pun menghampiri, tapi oknum mahasiswa tersebut malah menantangnya untuk berkelahi.
“Mereka ada sekitar 30 orang. Dia malah menantang jadi saya masuk ke pos. Tidak lama, mereka menyerang pos polisi,” terangnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia menambahkan, para pelaku kemudian melempari pos polisi dengan batu. Akibatnya sebagian besar kaca jendela pecah.
“Selain melempar pakai batu, ada juga pelaku yang membawa senjata tajam,”katanya.
Kepala security Bahtiar menjelaskan, sebelumnya pelaku dan temannya terlibat bentrok sesama mahasiswa. “Sebelum menyerang polisi, dia terlibat perkelahian dengan sesama mahasiswa,” jelasnya.
Sampai berita ini diturunkan pihak Polrestabes Makassar masih melalukan pencarian pelaku. Sejumlah barang bukti diamankan berupa enam sepeda motor, parang dan batu yang digunakan pelaku pasca kejadian. (*)
*Reporter : Andi Asoka Ulfa