PROFESI-UNM.COM – Mahasiswi program BKP Magang Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) bekerja sama dengan PT Karya Insani Sejahtra menyelenggarakan kegiatan psikoedukasi secara daring melalui Zoom Meeting dengan tema “Strategi Komunikasi Positif sebagai Upaya Pencegahan Stres di Lingkungan Kerja” pada Sabtu (17/05) lalu.
Kurnia Rahayu, yang akrab disapa Nia, salah satu mahasiswi magang di PT Karya Insani Sejahtra, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan serta strategi praktis agar komunikasi antar rekan kerja dapat menjadi sumber kekuatan, bukan tekanan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Psikoedukasi ini merupakan bagian dari program kerja kami yang bertujuan memberikan wawasan dan strategi praktis agar komunikasi di antara rekan kerja bisa menjadi kekuatan, bukan malah menjadi tekanan,” ungkap Nia.
Sebelum menentukan tema, Nia dan tim melakukan serangkaian kegiatan untuk mengidentifikasi permasalahan yang dialami karyawan. Kegiatan tersebut diawali dengan need assessment melalui penyebaran kuesioner kepada karyawan internal, yang kemudian dilanjutkan dengan wawancara mendalam.
“Pemilihan tema ini didasarkan pada hasil need assessment yang kami lakukan melalui pengisian kuesioner dan wawancara. Dari hasil wawancara diketahui bahwa miskomunikasi antar rekan kerja, baik di internal kantor maupun di lapangan, sering kali menjadi hambatan dalam pekerjaan,” jelasnya.
Dalam kegiatan psikoedukasi ini, tim mengundang Ririn Nurfadilah, Head of HR CV Lazuna Indonesia, sebagai narasumber utama. Materi yang disampaikan menitikberatkan pada strategi komunikasi positif untuk mencegah stres kerja.
Sebagai bentuk evaluasi, tim pelaksana juga mengumpulkan umpan balik dari peserta. Nuryana, admin pengadaan PT Karya Insani Sejahtra, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut.
“Terima kasih atas kegiatan ini. Sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari di kantor. Komunikasi yang positif tentunya dapat menjadi acuan bagi teman-teman untuk menciptakan lingkungan kerja yang juga positif,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Farhan, staf rekrutmen PT Karya Insani Sejahtra, yang menganggap materi yang disampaikan sangat relevan dengan kondisi kerja mereka.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan psikoedukasi ini. Materinya sangat relevan dan disampaikan secara interaktif meski melalui Zoom. Topik tentang strategi komunikasi positif sangat membuka wawasan saya. Saya jadi lebih paham bagaimana menyampaikan pendapat tanpa konflik dan mendengarkan secara aktif,” tuturnya.
Kegiatan ini menjadi bukti kontribusi nyata mahasiswa dalam menjawab tantangan psikososial di dunia kerja serta membangun budaya komunikasi yang sehat dan produktif di lingkungan perusahaan. (*)
*Reporter: Ibnu Qayyum Abdullah.