BEM UNM Tuntut Transparansi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di UNM

Avatar photo

- Redaksi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Presiden BEM saat diwawancarai, (Foto: Ficka Aulia Khaerunnisa)

Potret Presiden BEM saat diwawancarai, (Foto: Ficka Aulia Khaerunnisa)

PROFESI-UNM.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Makassar (UNM) menuntut Senat Universitas segera menyatakan sikap atas dugaan kasus pelecehan seksual yang menyeret nama Rektor UNM. Aksi tersebut berlangsung di depan Menara Pinisi UNM pada Jumat (10/10).

Presiden BEM UNM, Syamry, mengatakan bahwa kasus ini telah mencederai marwah pendidikan Indonesia. Ia menilai kampus seharusnya menjadi ruang aman bagi seluruh sivitas akademika.

“Kasus ini mencederai marwah pendidikan Indonesia. Kampus seharusnya menjadi ruang aman bagi seluruh sivitas akademika,” tegasnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menjelaskan bahwa laporan dugaan pelecehan seksual telah disampaikan ke Inspektorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan Polda Sulawesi Selatan sejak Agustus lalu. Namun, hingga kini belum ada hasil penyelidikan yang diumumkan kepada publik.

Baca Juga Berita :  Beasiswa BCA Finance 2017 Dibuka, Buruan Daftar!

“Laporan dugaan pelecehan seksual ini telah disampaikan ke Inspektorat Jenderal Pendidikan Tinggi dan Polda Sulawesi Selatan sejak Agustus lalu, tetapi sampai sekarang belum ada kejelasan hasil penyelidikannya,” ujarnya.

Syamry menyebut aksi yang digelar merupakan bentuk tekanan moral kepada pihak kampus agar segera bertindak tegas. Ia juga menuntut transparansi dalam proses penanganan kasus tersebut.

“Kami sudah menempuh jalur hukum dan administratif, tapi tak kunjung ada kejelasan. Maka hari ini kami turun untuk menuntut transparansi dan keadilan,” ungkapnya.

Baca Juga Berita :  Daftar 85 PTN SNMPTN 2019, UNM Salah Satunya

Ia menegaskan bahwa gerakan BEM UNM murni dilandasi keresahan kolektif di lingkungan kampus. Menurutnya, aksi tersebut tidak dipolitisasi oleh pihak mana pun.

“Kami tidak ingin aksi ini dipolitisasi. Ini murni bentuk kepedulian terhadap wajah pendidikan yang sedang tercoreng oleh dugaan kasus pelecehan seksual,” tegasnya.

Syamry berharap Senat Universitas segera menyatakan sikap resmi atas kasus tersebut. Ia juga meminta agar kampus memberikan perlindungan bagi seluruh sivitas akademika, terutama korban.

“Harapannya, Senat segera menyatakan sikap resmi agar kampus kembali menjadi ruang aman dan berwibawa,” tutupnya.

*Reporter: Muhammad Fauzan Akbar

Berita Terkait

Pengawasan Rektor Jadi Sorotan, BEM UNM Tuntut Langkah Tegas Senat
BEM UNM Turut Berduka atas Insiden DPRD
BEM UNM Janji Pantau Dugaan Kasus Pelecehan Rektor Hingga Tuntas
Rektor UNM Pertimbangkan Pemberian Sanksi DO kepada Ketua BEM
BEM UNM Terobos PKKMB, Soroti Tata Kelola Kampus
Seruan Aksi Internal UNM, BEM UNM Minta Keadilan dan Transparansi di Lingkungan Kampus
Aliansi BEM se-Kota Makassar Gelar Aksi Tolak RUU TNI
KATALOG BEM FEB UNM Bahas Tuntas Efisiensi Anggaran
Berita ini 103 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:52 WITA

Pengawasan Rektor Jadi Sorotan, BEM UNM Tuntut Langkah Tegas Senat

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:46 WITA

BEM UNM Tuntut Transparansi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di UNM

Senin, 1 September 2025 - 20:52 WITA

BEM UNM Turut Berduka atas Insiden DPRD

Senin, 1 September 2025 - 20:46 WITA

BEM UNM Janji Pantau Dugaan Kasus Pelecehan Rektor Hingga Tuntas

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:36 WITA

Rektor UNM Pertimbangkan Pemberian Sanksi DO kepada Ketua BEM

Berita Terbaru

Ketua Jurusan, Abdul Haris (Foto: Int.)

KILAS LK

Fisika Open Hadir untuk Inspirasi Pelajar 

Sabtu, 8 Nov 2025 - 08:24 WITA

Ilustrasi mata rabun akibat kelelahan menggunakan media sosial (Foto: int.)

PROFESI WIKI

Tips Menjaga Kesehatan Mata untuk Mahasiswa

Sabtu, 8 Nov 2025 - 00:11 WITA

Potret Nasrulhaq saat sambutan,(Foto: Rahmat Hidayat)

KILAS LK

HMPS IPS Gelar Inaugurasi setelah 10 Tahun Vakum

Sabtu, 8 Nov 2025 - 00:07 WITA

Ilustrasi Mikrofon dan Koran yang Terbelenggu Kebebasan Pers (Foto: Int.)

PROFESI WIKI

Peran Jurnalis dalam Menegakkan Kebebasan Pers

Jumat, 7 Nov 2025 - 20:22 WITA