PROFESI-UNM.COM – Fotografer dan videografer Tribun Timur, Sanovra, menjadi salah satu pemateri dalam kegiatan Diklat Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (DJMTD) 2025. Acara tersebut digelar LPM Profesi UNM di Convention Hall Fakultas Ilmu Pendidikan, Kamis (02/10).
Dalam paparannya, Sanovra menekankan pentingnya memahami dasar fotografi sebelum terjun ke dunia jurnalistik. Menurutnya, fotografi merupakan fondasi yang harus dikuasai terlebih dahulu.
“Sebelum masuk jurnalistik harus dulu pada basicnya, yaitu fotografi,” tegas Sanovra.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pria yang telah malang melintang di dunia fotografi jurnalistik ini juga membagikan filosofi menarik tentang peran kamera dan fotografer. Ia mematahkan anggapan bahwa kamera mahal adalah kunci foto berkualitas.
“Kamera apapun hanya memiliki andil 20% terhadap hasil foto terbaik, 80%-nya adalah fotografer itu sendiri,” ungkapnya.
Pernyataan tersebut disambut antusias oleh para peserta DJMTD. Sanovra ingin menekankan bahwa kemampuan, kreativitas, dan kepekaan fotografer jauh lebih penting dibanding peralatan canggih.
Tidak hanya memberikan materi secara teoretis, Sanovra juga mengajak peserta untuk praktik langsung. Ia memberikan demonstrasi mengenai cara pengambilan foto yang baik, mulai dari teknik komposisi, pencahayaan, hingga angle yang tepat.
Melalui sesi praktik tersebut, peserta DJMTD diharapkan dapat langsung mengaplikasikan teori yang telah disampaikan dan memahami bahwa keterampilan adalah kunci utama dalam menghasilkan karya fotografi jurnalistik yang berkualitas. (*)
*Reporter: St. Masyita Rahmi