PROFESI–UNM.COM – Profesi desainer grafis dan layouter semakin diminati di era digital. Tak hanya agensi atau perusahaan besar, UMKM hingga media kampus pun membutuhkan tenaga kreatif untuk mendesain brosur, majalah, hingga konten media sosial. Menjadi desainer grafis bukan hanya soal bakat, tapi juga keterampilan yang bisa diasah siapa saja, termasuk mahasiswa.
Berikut ini langkah-langkah yang bisa kamu coba untuk memulai karier sebagai desainer grafis atau layouter:
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pertama, pelajari dasar-dasar desain grafis. Mulailah memahami elemen visual seperti tipografi, warna, komposisi, dan prinsip desain (alignment, contrast, balance). Banyak materi gratis di internet, seperti tutorial di YouTube, blog, atau kursus daring.
Kedua, kuasai software desain. Software populer yang sering digunakan desainer profesional antara lain Adobe Photoshop, Illustrator, dan InDesign untuk layouting majalah atau buku. Jika ingin opsi gratis, kamu bisa coba GIMP, Canva, atau Figma.
Ketiga, latihan dengan proyek sederhana. Misalnya mendesain poster acara organisasi kampus, kartu ucapan, atau layout buletin. Dari latihan ini, kamu bisa membangun portofolio yang sangat penting untuk menunjukkan kemampuanmu.
Keempat, pelajari tren desain terbaru, karena dunia desain selalu berubah. Ikuti akun media sosial desainer terkenal, website portofolio seperti Behance atau Dribbble, dan grup komunitas desain agar tetap up-to-date.
Kelima, kembangkan skill komunikasi, karena desainer bukan hanya membuat gambar, tapi juga menerjemahkan ide klien ke dalam visual yang tepat. Belajar mendengarkan, memahami kebutuhan klien, dan mengomunikasikan konsep secara jelas adalah kunci penting.
Terakhir, bangun jejaring dan pasarkan diri, baik melalui media sosial, platform freelance, atau rekomendasi teman. Berani mengambil proyek kecil akan membuka jalan ke kesempatan lebih besar.
Menjadi desainer grafis atau layouter yang andal tidak harus kuliah desain. Dengan kemauan belajar dan konsistensi, siapa pun bisa mengasah kreativitas dan keterampilan teknis untuk merintis karier di dunia kreatif. (*)
*Reporter: Muh Apdal Adriansyah