Struktur Protein, Fondasi Kompleksitas Fungsi Biologis

Avatar photo

- Redaksi

Sabtu, 13 Juli 2024 - 22:55 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Protein
Struktur protein, (Foto: Int.)

PROFESI-UNM.COM – Protein adalah makromolekul yang terdiri dari rantai panjang asam amino yang berlipat menjadi struktur tiga dimensi yang sangat kompleks. Struktur ini memainkan peran krusial dalam menentukan fungsi biologis protein, mulai dari enzim yang mengkatalisis reaksi kimia dalam sel hingga protein struktural yang mendukung kekuatan dan bentuk sel-sel.

Struktur Primer

Struktur primer protein adalah urutan linear dari asam amino yang ditentukan oleh urutan genetik dalam DNA. Setiap protein memiliki urutan unik asam amino yang menentukan bagaimana rantai polipeptida akan melipat menjadi struktur yang lebih kompleks. Urutan ini adalah “kode” genetik yang menentukan sifat dan fungsi protein tertentu. Misalnya, insulin memiliki urutan asam amino yang berbeda dari hemoglobin, sehingga masing-masing memiliki fungsi yang sangat berbeda dalam tubuh.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Struktur Sekunder

Setelah rantai polipeptida terbentuk, asam amino mulai melipat secara reguler menjadi struktur sekunder. Struktur sekunder paling umum adalah heliks alfa dan lembaran beta. Heliks alfa terbentuk ketika rantai polipeptida membentuk struktur spiral stabil dengan ikatan hidrogen internal yang mengamankan struktur tersebut. Di sisi lain, lembaran beta terbentuk ketika rantai polipeptida melipat menjadi lembaran datar yang diikat oleh ikatan hidrogen antar rantai.

Baca Juga Berita :  Cara Cerdas Atur Keuangan Selama Kuliah

Struktur Tersier

Struktur tersier terjadi ketika struktur sekunder lebih jauh melipat dan berinteraksi untuk membentuk struktur tiga dimensi yang lebih kompleks dan stabil. Interaksi antar rantai polipeptida dan bagian-bagian lainnya, seperti ikatan hidrogen, ikatan disulfida, interaksi hidrofobik, dan interaksi elektrostatik, sangat menentukan bentuk akhir protein. Struktur tersier secara langsung mempengaruhi fungsi biologis protein, karena menentukan bagaimana protein berinteraksi dengan molekul lain di dalam sel.

Struktur Kuaterner

Beberapa protein tidak hanya terdiri dari satu rantai polipeptida tetapi terdiri dari beberapa subunit yang berbeda yang disebut struktur kuaterner. Struktur ini menentukan cara subunit-subunit polipeptida berinteraksi dan saling mendukung untuk menjalankan fungsi biologis mereka. Contohnya adalah hemoglobin, yang terdiri dari empat subunit polipeptida yang bekerja sama untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Pentingnya Memahami Struktur Protein

Memahami struktur protein adalah kunci dalam bidang biokimia dan biologi molekuler. Pengetahuan tentang struktur ini memungkinkan para ilmuwan untuk merancang obat-obatan yang bertujuan pada target spesifik dalam sel, karena setiap protein memiliki struktur unik yang menentukan interaksi obat. Selain itu, rekayasa protein, yang melibatkan modifikasi genetik untuk menghasilkan protein dengan struktur dan fungsi yang diinginkan, juga bergantung pada pemahaman yang mendalam tentang struktur protein.

Baca Juga Berita :  Kunjungan Akademik Prodi Rekayasa Industri UNM ke Teknik Industri UNHAS

Penelitian Lanjutan dan Aplikasi

Penelitian tentang struktur protein terus berkembang dengan teknologi seperti kristalografi sinar-X dan spektroskopi nuklir magnetik (NMR) yang memungkinkan peneliti untuk melihat struktur protein dengan resolusi atom. Informasi ini sangat berharga dalam pengembangan obat-obatan baru, pemahaman lebih lanjut tentang mekanisme penyakit, dan pengembangan bioteknologi yang memanfaatkan sifat unik protein.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, struktur protein merupakan fondasi dari kompleksitas fungsi biologis dalam organisme hidup. Dari struktur primer yang ditentukan oleh urutan genetik hingga struktur tersier dan kuaterner yang menentukan fungsi protein, pemahaman yang mendalam tentang struktur protein memainkan peran penting dalam ilmu biologi modern. Pengembangan teknik analisis dan pemodelan komputer semakin memperdalam pemahaman kita tentang struktur protein dan potensi aplikasinya dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. (*)

*Reporter: Firmansyah

Berita Terkait

Sambut Idul Adha dengan Amal dan Sunah
Musim Hujan Bukan Halangan, Mahasiswa Tetap Fit dan Fokus
Libur Bukan Alasan Berhenti Berkembang
Menghindari Jebakan Begadang, Strategi Sukses Mengelola Tugas Kuliah
Mengatasi Gunungan Tugas Kuliah, Tips dan Trik Menuju Efisiensi
Tips Mengisi Libur Semester yang Produktif
Tips Menghadapi Ujian Akhir Semester
Menjaga Kebugaran Tubuh di Tengah Padatnya Jadwal Perkuliahan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 30 Mei 2025 - 21:38 WITA

Sambut Idul Adha dengan Amal dan Sunah

Jumat, 23 Mei 2025 - 09:54 WITA

Musim Hujan Bukan Halangan, Mahasiswa Tetap Fit dan Fokus

Jumat, 23 Mei 2025 - 09:51 WITA

Libur Bukan Alasan Berhenti Berkembang

Selasa, 20 Mei 2025 - 11:55 WITA

Menghindari Jebakan Begadang, Strategi Sukses Mengelola Tugas Kuliah

Jumat, 16 Mei 2025 - 22:53 WITA

Mengatasi Gunungan Tugas Kuliah, Tips dan Trik Menuju Efisiensi

Berita Terbaru

Ilustrasi Seseorang Sedang Berpuasa, (Foto: Int.)

Berita Wiki

Puasa Arafah Sebagai Momen Istimewa Meraih Ampunan Allah

Kamis, 5 Jun 2025 - 23:06 WITA

Masyarakat Melakukan Proses Penyembelihan Hewan Kurban, (Foto: Int.)

Berita Wiki

Nilai-Nilai Idul Adha yang Bisa Jadi Inspirasi Hidup

Kamis, 5 Jun 2025 - 22:49 WITA

Ilustrasi Suasana Hari Raya Idul Adha, (Foto: Int.)

wiki

Kurban Bukan Sekadar Potong Hewan

Kamis, 5 Jun 2025 - 22:20 WITA