
PROFESI-UNM.COM – Nurul Wahdah, mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) sebagai delegasi UNM wakili LPM Penalaran di Penalaran Competition and ILP2MI National Symposium (Potassium) 2018.
Kegiatan yang merupakan salah satu program kerja memperingati hari lahir ILP2MI Ikatan Lembaga Penalaran dan Penelitian Mahasiswa Indonesia (ILP2MI) ini diselenggarakan di Universitas Airlangga Surabaya 5-9 Mei lalu.
Nurul Wahdah yang juga merupakan Koordinator regional V ILP2MI, mengatakan bahwa dalam kegiatan tersebut sangat menarik dan memberi pengalaman. Terlebih lagi dapat mempertemukan kembali para pegiatan nalar bagi mahasiswa se-Indonesia.
“Potassium memberikan banyak pengalaman kepada kami. Ikatan tali silaturahim dengan teman-teman ILP2MI dari seluruh Indonesia semakin terbangun erat. Kami berharap bisa dipertemukan kembali dengan tman-teman penalaran dan penelitian seluruh Indonesia di lain kesempatan,” katanya.
Ia pun berharap, dengan berpartisipasinya LPM Penalaran UNM di POTASSIUM 2018 dapat menambah semangat meneliti anggota penalaran yang lain dan ikatan kekeluargaan ILP2MI semakin terjalin dengan erat.
“Semoga kedepannya semakin banyak peneliti-peneliti muda yang berpartisipasi guna pembangunan bangsa dan negara,” harapnya.
Adapun dalam kegiatan Potassium 2018, Nurul mempresentasikan hasil penelitian lembaga yang berjudul “Analisis Dampak yang Ditimbulkan oleh Ketidaksesuaian Latar Belakang Pendidikan dengan Mata Pelajaran yang Diampu guru di SMAN di kota Makassar
Sementara agenda yang diikuti 26 UKM Penalaran dan Penelitian se-Indonesia meliputi; symposium research, expo pengmas, penalaran competition, fieldtrip, sharing and discussion, gala dinner and awarding night. (*)
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT