
PROFESI-UNM.COM – Tim Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) Proyek Kemanusiaan dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan aksi bersih-bersih pantai di Desa Ulidang, Kecamatan Tammerodo, Kabupaten Majene, Minggu (17/11).
Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.30 hingga 12.00 WITA ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan pesisir sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Ulidang dan dihadiri tokoh-tokoh masyarakat, termasuk Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Ulidang. Kehadiran para tokoh ini menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya kolaboratif antara mahasiswa, pelajar, dan masyarakat setempat dalam menjaga lingkungan.
Aksi bersih pantai melibatkan berbagai elemen, mulai dari Kepala Dusun, siswa SMKN 7 Majene dan MTs Gupti Ulidang, hingga komunitas masyarakat Desa Ulidang. Bersama-sama, mereka membersihkan sampah plastik di sepanjang pesisir pantai. Sampah yang terkumpul kemudian ditimbang dan dijual kembali sebagai bagian dari upaya mendukung pengelolaan sampah berkelanjutan.
Ketua Tim BKP, Ahmad Yusuf, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas antusiasme para peserta. “Kami sangat mengapresiasi antusiasme semua pihak yang terlibat. Kebersihan pantai adalah tanggung jawab bersama, dan kami harap kegiatan ini menjadi langkah awal untuk aksi berkelanjutan,” ujarnya.
Ketua Panitia, Ismail, juga menegaskan pentingnya kolaborasi ini. “Melalui kegiatan ini, kami ingin membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Kolaborasi antara mahasiswa, pelajar, dan masyarakat ini adalah bukti nyata bahwa kita bisa bekerja bersama demi lingkungan yang lebih baik,” katanya.
Selama kegiatan, tim berhasil mengumpulkan 30 karung sampah dengan total berat 215 kg. Selain itu, peserta juga mendapat edukasi mengenai pengelolaan sampah dan pentingnya menjaga ekosistem laut. Kolaborasi ini melibatkan organisasi seperti Plan Indonesia, Plan Internasional, Plan Internasional Australia, Teensgogreen Indonesia, dan Komunitas Jejak Teduh.
Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi yang terjalin, Desa Ulidang diharapkan dapat menjadi teladan bagi desa-desa lain dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pesisir. (*)
*Reporter: Firmansyah