LK FEB UNM Gelar Aksi Tuntut Perbaikan Fasilitas dan Layanan Akademik

Avatar photo

- Redaksi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana Demonstrasi LK FEB UNM, (Foto: Ist)

Suasana Demonstrasi LK FEB UNM, (Foto: Ist)

PROFESI-UNM.COM — Lembaga Kemahasiswaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (LK FEB) Universitas Negeri Makassar menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Utama FEB UNM pada Senin (27/10). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk tuntutan terhadap pimpinan fakultas yang dinilai belum mampu menyelesaikan berbagai problematika di lingkungan kampus, mulai dari krisis fasilitas hingga pelayanan akademik yang tidak maksimal.

Massa aksi membawa spanduk bertuliskan “LK FEB UNM Menggugat: Selesaikan Krisis Fasilitas dan Layanan Akademik” sebagai simbol keresahan mahasiswa. Aksi berlangsung dengan damai dan diikuti oleh sejumlah perwakilan lembaga kemahasiswaan yang ada di lingkup FEB UNM.

Wakil Presiden BEM FEB UNM selaku Jenderal Lapangan, Andi Rijal Rivai, menyampaikan bahwa fakultas saat ini tengah menghadapi krisis serius dalam penyediaan sarana dan prasarana. Menurutnya, kondisi tersebut bertolak belakang dengan visi akademik FEB UNM sebagai institusi yang mencetak profesional di bidang ekonomi dan bisnis.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“FEB UNM menunjukkan ketimpangan nyata antara idealitas visi akademik dengan realitas fasilitas yang ada di lapangan. Padahal, Permendikbudristek Nomor 3 Tahun 2020 sudah jelas mengamanatkan bahwa perguruan tinggi wajib menyediakan sarana dan prasarana yang memadai demi menjamin mutu pembelajaran,” ujarnya.

Baca Juga Berita :  Tingkatkan Solidaritas, HMPS Pendsos FIS UNM Kembali Helat Porseni

Tuntut Perbaikan Fasilitas dan Layanan Akademik

Selain soal fasilitas, massa aksi juga menyoroti adanya pungutan biaya legalisir ijazah sebesar Rp30.000 bagi mahasiswa yang baru menyelesaikan studi. Menurut Andi Rijal, hal ini mencederai integritas kampus, sebab pimpinan fakultas sebelumnya telah menyatakan bahwa biaya legalisir tidak wajib dibebankan kepada mahasiswa.

Presiden BEM FEB UNM, Aryo Noval Lapasau, menambahkan bahwa tuntutan yang disuarakan dalam aksi tersebut bukan hal baru. Ia menegaskan, keresahan ini sudah lama disampaikan, namun belum direspons secara serius oleh pihak fakultas.

“Gerakan ini lahir murni dari keresahan mahasiswa. Ketika mahasiswa takut bersuara, maka LK FEB UNM akan menjadi representasi dari suara mereka,” tegasnya.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FEB UNM sempat menemui massa aksi untuk memberikan penjelasan. Namun, massa menolak untuk berdialog lebih lanjut karena menilai bahwa pejabat tersebut tidak memiliki kewenangan langsung terhadap isu yang diangkat. Mereka menuntut agar Dekan FEB UNM turun langsung menemui massa, namun hal itu tidak terjadi hingga aksi berakhir.

Baca Juga Berita :  Harifuddin, Nahkoda Baru Hima AP UNM

Sebelum menutup aksi, massa membacakan pernyataan sikap dan memberikan ultimatum kepada pimpinan fakultas. Mereka menegaskan, jika tuntutan tidak segera dipenuhi, maka akan ada gelombang aksi lanjutan dengan jumlah massa yang lebih besar serta menuntut diadakannya dialog terbuka bersama seluruh mahasiswa FEB UNM.

Adapun empat tuntutan utama yang disuarakan massa aksi, yakni:

  1. Menyediakan sarana dan prasarana yang layak bagi mahasiswa FEB UNM.
  2. Menghapus biaya legalisir ijazah bagi mahasiswa yang baru menyelesaikan studi.
  3. Menegakkan profesionalisme dosen dalam menjalankan tugas.
  4. Menghentikan segala bentuk intervensi terhadap mahasiswa yang menyuarakan keresahan.(*)

*Reporter: Nurul Aenun Mardia

 

Berita Terkait

Pilihan Aplikasi Presentasi Terbaik yang Wajib Dimiliki Mahasiswa Saat Ini
Bijak Konsumsi, Langkah Mahasiswa Kurangi Limbah Makanan
Tim PKM MathPlay UNM Angkat Konsep Squid Game Jadi Inovasi Belajar Matematika yang Seru
Tips agar Tidak Bosan Saat Perjalanan Jauh
Kuliah Saja Tidak Cukup, Saatnya Aktif di Kegiatan Kampus
Kasus Dugaan Pelecehan Seksual UNM, Tunggu Penyidikan Polisi
Tips Paduan Outfit Hemat tapi Stylish untuk Mahasiswa Baru
Rekomendasi Jurnal Akademik Terpercaya
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 00:34 WITA

Pilihan Aplikasi Presentasi Terbaik yang Wajib Dimiliki Mahasiswa Saat Ini

Sabtu, 8 November 2025 - 14:12 WITA

Bijak Konsumsi, Langkah Mahasiswa Kurangi Limbah Makanan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:47 WITA

LK FEB UNM Gelar Aksi Tuntut Perbaikan Fasilitas dan Layanan Akademik

Selasa, 21 Oktober 2025 - 23:30 WITA

Tim PKM MathPlay UNM Angkat Konsep Squid Game Jadi Inovasi Belajar Matematika yang Seru

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:13 WITA

Tips agar Tidak Bosan Saat Perjalanan Jauh

Berita Terbaru

Ilustrasi sepatu yang memiliki aroma menyengat (Foto: Int.)

PROFESI WIKI

Tips Merawat Sepatu di Musim Hujan agar Tidak Bau

Jumat, 14 Nov 2025 - 23:44 WITA

Potret mahasiswa pada area kampus sambil membawa payung saat hujan turun,(Foto: AI)

PROFESI WIKI

Tips Menghindari Hujan Saat Ingin Berpeergian

Jumat, 14 Nov 2025 - 23:40 WITA

Ilustrasi seseorang yang menggunakan bisnis mlm secara ilegal, (Foto: AI)

PROFESI WIKI

Tips Membedakan Penawaran Penghasilan Nyata dan Tipuan

Jumat, 14 Nov 2025 - 23:36 WITA

Pelaksanaan KKL Geografi FMIPA UNM, (foto: Firmansyah.)

Kilas Kampus

Ketua Jurusan Geografi harap KKL dapat bermanfaat bagi Minasatene

Jumat, 14 Nov 2025 - 23:27 WITA

Pamflet resmi FLP Rating UNM (foto: Ist.)

Kilas Kampus

Panggilan untuk Aktivis Literasi, FLP Ranting UNM Adakan TOWR 2025

Jumat, 14 Nov 2025 - 21:39 WITA