KKN Kebangsaan 2025 Digelar di Maros dan Pangkep, Mahasiswa Bersiap Jalani Pengabdian di Desa

Avatar photo

- Redaksi

Sabtu, 21 Juni 2025 - 10:46 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Poster KKN Kebangsaan 2025, (Foto: Int.)

Poster KKN Kebangsaan 2025, (Foto: Int.)

PROFESI-UNM.COM – Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan 2025 resmi akan kembali digelar pada bulan Juli mendatang, pendaftaran telah dibuka pada tanggal 16 Juni hingga pada tanggal 21 Juni mendatang.

Program tahunan yang menjadi ajang pengabdian mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ini kali ini akan berlokasi di dua kabupaten di Sulawesi Selatan, yakni Kabupaten Maros dan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep).

KKN Kebangsaan merupakan kegiatan kolaboratif mahasiswa dari berbagai kampus yang terseleksi, untuk melakukan pengabdian di desa-desa dengan pendekatan interdisipliner. Program ini dilaksanakan pada masa transisi semester genap ke ganjil dan diakui setara minimal 4 Satuan Kredit Semester (SKS) di kampus masing-masing.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa akan ditempatkan secara berkelompok di desa-desa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus ke dalam praktik nyata di tengah masyarakat. Mereka akan berinteraksi langsung dengan warga, menggali potensi lokal, serta merancang dan mengimplementasikan program yang berdampak nyata dan berkelanjutan.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pengabdian, tetapi juga pengembangan karakter dan kepemimpinan mahasiswa. Di lapangan, mereka akan bekerja sama dengan pemerintah desa dan warga setempat dalam membangun solusi atas permasalahan yang ada.

Baca Juga Berita :  Tips Mengurangi Mengomsumsi Rokok

Ketua Tim Pengembang KKN Kebangsaan 2025, Dr. Ninuk Purnaningsih, menyampaikan bahwa jumlah peserta dari masing-masing kampus pada tahun ini akan disesuaikan dengan keterbatasan anggaran. Jika pada tahun-tahun sebelumnya satu kampus bisa mengirim 10 mahasiswa, kini jumlahnya akan ditentukan dan diumumkan lebih lanjut oleh Universitas Hasanuddin selaku tuan rumah pelaksana.

Perbandingan Magang Berdampak dan Magang Mandiri untuk Masa Depan Karir Mahasiswa

Selain peserta utama, KKN Kebangsaan juga membuka kesempatan bagi mahasiswa dengan status peninjau. Mahasiswa dengan status ini berasal dari perguruan tinggi yang tidak mewajibkan KKN, namun tetap ingin ikut serta dalam kegiatan ini. Hak dan kewajiban mereka akan diatur langsung oleh universitas penyelenggara.

Agar bisa mengikuti program ini, perguruan tinggi harus memenuhi sejumlah syarat, antara lain telah menetapkan KKN sebagai mata kuliah wajib dalam kurikulum sarjana dan pernah mengikuti KKN Kebangsaan sebelumnya. Setiap kampus juga wajib mengajukan proposal dan lolos seleksi oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).

Sebelum terjun ke masyarakat, para peserta akan mendapatkan pembekalan intensif. Materinya mencakup penguatan wawasan kebangsaan, nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika, semangat nasionalisme, serta pencegahan radikalisme dan penyalahgunaan narkoba. Semuanya sesuai dengan karakteristik sosial budaya lokasi KKN.

Baca Juga Berita :  Donor Darah SAR UNM, Wujud Nyata Kepedulian

Mahasiswa juga akan mempelajari filosofi KKN serta mengenal lebih dalam kondisi fisik, sosial, dan budaya desa tempat mereka bertugas. Dari situ, mereka akan belajar mengidentifikasi masalah serta potensi desa untuk kemudian merancang program yang berdampak.

Alur Pelaksanaan KKN Kebangsaan

Pelaksanaan KKN Kebangsaan berlangsung secara bertahap:

1. Peserta tiba di lokasi desa penugasan
2. Sosialisasi program kepada masyarakat
3. Diskusi dan identifikasi kebutuhan lokal
4. Adaptasi dan belajar langsung dari warga
5. Kolaborasi dan sinergi dalam pelaksanaan
6. Implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
7. Koordinasi lintas pihak
8. Pelaporan kegiatan dan hasil pengabdian

Setiap kegiatan mahasiswa selama KKN Kebangsaan dapat menghasilkan dampak positif, terutama dalam mendorong kemandirian masyarakat desa melalui pendekatan partisipatif dan berbasis potensi lokal.

Dengan semangat gotong royong dan nasionalisme, KKN Kebangsaan 2025 menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk berkontribusi nyata terhadap pembangunan bangsa dari desa. Bagi para calon peserta, kini saatnya bersiap dan mengambil bagian dalam pengalaman berharga ini.

Informasi mengenai syarat dan pendaftaran dapat melalui link berikut:
https://kkn.unhas.ac.id

*Reporter: Ibnu Qayyum Abdullah

Berita Terkait

KKN Reguler dan PPL Terpadu UNM Siap Dilaksanakan, Berikut Jadwal dan Ketentuannya
UNM Umumkan Jadwal Pembayaran UKT Mahasiswa Baru Jalur SNBT 2025
UNM Umumkan Perubahan Jadwal Pendaftaran Ulang SNBT 2025, Berikut Rincian Lengkapnya
Pendaftaran Mandiri UNM Telah Dibuka, Simak Syarat dan Ketentuannya
Cek Hasil SNBT Mulai 28 Mei Jangan Ketinggalan
Kemewahan Putri Bugis dalam Karya Lukis “Mallebi”
PPs UNM Sediakan 26 Prodi Magister Bagi Mahasiswa Baru 2025
Pendaftar SNBP 2025 Mengalami Peningkatan yang Signifikan
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 23:43 WITA

KKN Reguler dan PPL Terpadu UNM Siap Dilaksanakan, Berikut Jadwal dan Ketentuannya

Sabtu, 21 Juni 2025 - 10:46 WITA

KKN Kebangsaan 2025 Digelar di Maros dan Pangkep, Mahasiswa Bersiap Jalani Pengabdian di Desa

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:04 WITA

UNM Umumkan Jadwal Pembayaran UKT Mahasiswa Baru Jalur SNBT 2025

Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:23 WITA

UNM Umumkan Perubahan Jadwal Pendaftaran Ulang SNBT 2025, Berikut Rincian Lengkapnya

Jumat, 30 Mei 2025 - 22:00 WITA

Pendaftaran Mandiri UNM Telah Dibuka, Simak Syarat dan Ketentuannya

Berita Terbaru

Ilustrasi Mahasiswa Mengerjakan Skripsi, (Foto: AI.)

wiki

5 Tool Penunjang Skripsi

Sabtu, 12 Jul 2025 - 01:21 WITA

Potret mahasiswa akhir bersam teman-temannya (Foto: Int)

wiki

Kebiasaan Aneh Mahasiswa Akhir Saat Menyusun Skripsi

Sabtu, 12 Jul 2025 - 01:01 WITA