
PROFESI-UNM.COM – Universitas Negeri Makassar (UNM) akan melakukan antisipasi terhadap aksi pemalakan yang dilakukan oknum saat ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017. Hal ini dilakukan menyusul terjadinya kasus serupa pada tahun lalu.
Rektor UNM, Husain Syam menegaskan akan memberikan sanksi terhadap pelaku. Antisipasi ini dilakukan sebagai efek jera bagi mereka agar tidak melakukan hal yang sama di ujian nantinya.
“Langsung skorsing bagi oknum yang terbukti nantinya,” ujarnya saat konferensi pers di Ruang Rapat Lt.7 Menara Pinisi, Selasa (24/1).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut, Guru Besar Teknologi Pertanian ini mengimbau bagi peserta SBMPTN jika mendapat pemalakan agar secepatnya memberitahukan kepada pihak keamanan. Agar setelah itu nantinya akan dilakukan pemeriksaan.
“Jadi yang menjadi korban nantinya, agar dapat melaporkan secara detail bahkan menunjuk langsung oknum yang terlibat agar kita bisa tindak lanjuti,” imbaunya. (*)
*Reporter: Citra Jati Utami