PROFESI-UNM.COM – Kabar gembira bagi mahasiswa yang sedang mengejar program belajar di luar kampus. Pasalnya Program Magang dan Studi Independent Bersertifikat (MSIB) Angkatan 5 telah dibuka mulai hingga tanggal 7 Juni 2023. Berikut pengalaman menarik dari peserta Angkatan 4 selama mengikuti program MSIB.
Kru Profesi berkesempatan untuk mewawancarai peserta MSIB Batch 4 yaitu Daniel Indra Yudi dari Universitas Bina Insani, Jawa Barat dan Fajar Azizi Boang Manalu dari Politeknik Negeri Lhokseumawe, Aceh.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lingkungan Kerja Positif
Daniel, sapaannya mengaku senang dapat diterima magang sebagai HR-Tech di Mitra PT PB di Boyolali Jawa Tengah. Ia menuturkan banyak mendapat pengalaman kerja yang ia rasa tak akan ia dapatkan dari jurusannya. Daniel sendiri tengah menempuh pendidikan di jurusan Teknik Informatika.
“Di Departemen Human Resource Management (HRM) banyak pelajaran seperti training, pokoknya yang berhubungan sama orang. Sedangkan di Teknik informatika jarang sekali seperti itu,” bebernya.
Sementara itu, Fajar yang magang di mitra yang sama dengan Daniel menuturkan bahwa ia memiliki lingkungan kerja yang sangat mendukung dirinya untuk berkembang. Ia mengaku memiliki mentor yang sangat proaktif serta memfasilitasi minatnya dalam belajar mengenai sistem informasi di kantor.
“Tim kerja positif, saling mendukung, dan kekeluargaan. Selama saya magang, kebetulan bulan puasa kami diajak buka bareng,” tutur pemagang di posisi IT-SAP ini.
Teman Baru dan Pengalaman Baru
Program MSIB membuka kesempatan bagi seluruh mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia yang ingin mendapat pengalaman kerja sebelum lulus kuliah. Tak hanya mendapatkan pengalaman karir saja, namun peserta MSIB dapat bertemu dengan relasi dari penjuru negeri.
Daniel mengaku salah satu manfaat mengikuti program ini adalah ia bisa mendapatkan banyak teman baru bahkan dari luar pulau Jawa. Ia juga senang karena bisa mendapatkan pengalaman baru di departemen tempatnya magang.
“Seru sih, karena banyak relasi dan luas. Banyak temen temen, dari luar pulau ada. Aku juga bisa mengenal lingkungan HRM itu seperti apa,” ungkapnya.
Sama seperti Daniel, Fajar pun merasa bersukacita bisa mengenal berbagai orang dengan isi kepala yang berbeda-beda. Ia berpendapat perbedaanlah yang membuat kegiatan ini menjadi bermakna. Ia senang mendapat teman baru dari daerah yang bahkan belum pernah ia kunjungi.
“Mengenal berbagai macam karakter. Punya kawan dari jawa, Bekasi, Surabaya, hingga Sulawesi,” ucapnya.
Tidak Menyesal Ikut Program MSIB Batch 4
Daniel dan Fajar sepakat bahwa tidak menyesal menjadi bagian dari peserta MSIB Batch 4. Pasalnya begitu banyak manfaat yang dapat diambil dari program ini.
Daniel berujar bahwa sejauh ini, program ini sesuai dengan tujuannya yang ingin mendapatkan pengalaman kerja sebelum lulus kuliah. Menariknya, ia masih ingin mendaftar pada program MSIB Batch 5.
“Gak menyesal sih sesuai sama tujuanku. Aku juga pengen daftar lagi tapi yang deket rumah aja,” ungkapnya.
Sejalan dengan Daniel, Fajar pun mengungkapkan hal yang sama. Ia pun berminat untuk mengikuti program MSIB lagi.
“Tentu tidak menyesal,” ujar Fajar.
Terakhir, Fajar berharap bagi mahasiswa yang memiliki kesempatan untuk menambah pengalaman pada program MSIB maka harus mengambil kesempatan sebaik-baiknya.
“Aku berharap orang-orang yang punya kesempatan agar memanfaatkannya,” tutupnya. (*)
*Reporter: Nur Arrum Suci Katili