Sempat Dikritik, Proposal Taman Pembangkit Listrik Lolos GFK UNM 2020

Avatar photo

- Redaksi

Selasa, 28 Juli 2020 - 06:56 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROFESI-UNM.COM – Proposal  yang berjudul ‘Taman Pembangkit Listrik’ berhasil lolos Insentif Gagasan Furistik Konstruktif (GFK), Proposal ini dibuat oleh dua orang mahasiswa yakni Muh. Said dan Muh. Jurais dengan tema ‘Bermain dan Berolahraga untuk Mengurangi Penggunaan Pembangkit Listrik yang Berdampak Negatif bagi Kesehatan dan Lingkungan’, Selasa, (28/7).

Berawal dari keinginan untuk menguji kemampuannya dalam bidang videografi, Said sapaanya mengungkapkan bahwa ini merupakan salah satu motivasinya untuk mengikuti kegiatan Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM)

“Awalnya saya memilih ikut dibidang PKM GFK ini itu untuk mencari tahu apakah kemampuan saya di bidang videografi itu sudah tergolong baik,” ungkapnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) inipun menuturkan bahwa judul pada proposalnya sekarang ini merupakan hasil koreksi dari judul pertama, karena menurut pemateri Workshop Proposal PKM FIP Universitas Negeri Makassar (UNM) judul yang diajukan tidak futuristik.

Baca Juga :  1.250 Maba FIP UNM akan Ikuti PKKMB Besok

“Namun, judul pertama tersebut kemudian mendapat komentar dari pemateri Workshop Proposal PKM FIP UNM karena dianggap tidak futuristik,” tuturnya.

Lanjut, Ia juga membeberkan bahwa telah mengganti anggota tim karena alasan pindah Program Studi (Prodi) , “Lalu setelah itu saya menyusun judul baru, serta mengganti satu anggota tim yaitu Muh. Ikram digantikan oleh Muh. Jurais karena tahun ini harus ada lintas prodi,” bebernya.

Tak hanya sampai disitu, Ia mengatakan bahwa masalah yang dihadapi tim ini masih berlanjut dan dihadapkan dengan masalah judul proposal yang masih saja dikritik dengan alasan yang sama.

Baca Juga :  Himaplus FIP Siap Gelar Seminar Keperempuanan Bertajuk Perempuan Bisa

“Tim kami mendapat kritikan yang, bahwa judul kami kurang futuristik, semestinya gagasannya itu harus yang cuma bisa dicapai puluhan tahun kemudian,”katanya.

Terakhir, Ia mengatakan dengan bermodal kepercayaan dan keyakinan yang didasarkan dari hasil bacaannya mengenai pedoman PKM GF, Ia akhirnya yakin bahwa judulnya ini sudah sesuai tujuan PKM GFK, sehingga Ia tetap menggunakan judul yang telah direvisi ini.

“Tapi meskipun telah mendapatkan kritikan seperti itu, saat itu saya sudah yakin, insya Allah kalau judul ini sudah termasuk judul yang sesuai tujuan PKM GFK,” akunya. (*)

*Reporter: Annisa Asy Syam. A / Editor: Dewan Ghiyats Yan Galistan

Berita Terkait

Mahasiswa Soroti Lingkungan Belakang Gedung FIP UNM yang Kotor dan Terbengkalai
Top Satu Pilmapres Beberkan Rahasia Terpilih
Formatur Baru HIMA BK FIP UNM Tegaskan Kepemimpinan Kolaboratif
FIP UNM Gelar Seleksi Internal Menuju FIP-JIP Nasional 2025
Evaluasi Kinerja dan Peluang Kerja Sama KPRI UNM
LDF SCRN FIP UNM Kuatkan Solidaritas Kepemimpinan Baru
Sarpras FIP UNM Tidak Sebanding UKT Mahasiswa
FIP Gelar Workshop Pembekalan Penyusunan Proposal PKM
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 05:36 WITA

Mahasiswa Soroti Lingkungan Belakang Gedung FIP UNM yang Kotor dan Terbengkalai

Jumat, 2 Mei 2025 - 23:21 WITA

Top Satu Pilmapres Beberkan Rahasia Terpilih

Jumat, 2 Mei 2025 - 00:24 WITA

Formatur Baru HIMA BK FIP UNM Tegaskan Kepemimpinan Kolaboratif

Jumat, 25 April 2025 - 14:18 WITA

FIP UNM Gelar Seleksi Internal Menuju FIP-JIP Nasional 2025

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:53 WITA

Evaluasi Kinerja dan Peluang Kerja Sama KPRI UNM

Berita Terbaru

Pendidikan Sejarah

Pameran Sejarah Jadi Wadah Edupreneurship dan Wisata

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:21 WITA

Fakultas Psikologi

Tim BKP Fakultas Psikologi Gelar Psikoedukasi Sex Education di PAUD Kartini

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:00 WITA

Himanis

UMKM Fest Wadah Promosi dan Pemberdayaan UMKM Lokal

Rabu, 7 Mei 2025 - 02:27 WITA