
PROFESI-UNM.COM – Dua mahasiswa Seni, Drama, Tari dan Musik (Sendratasik) Fakultas Seni dan Desain (FSD) Universitas Negeri Makassar, menjadi wakil Sulawesi Selatan melantunkan lagu wajib nasional di Istana Merdeka, Jakarta Pusat. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Konser Gita Bahana Nusantara (GBN) yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Rabu (17/8).
Rahmat Hidayat, salah satu Mahasiswa UNM yang berkesempatan menyanyi didepan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengatakan dirinya sangat bersyukur bisa tergabung dalam kelompok paduan suara skala nasional tersebut.
“Kesannya tentu sangat bangga dan bersyukur bisa lolos mewakili Sulsel untuk bernyanyi di hadapan bapak Presiden,” katanya saat dihubungi via Whatsapp.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mahasiswa angkatan 2015 ini menambahkan bertemu dan bergabung bersama putra putri se-tanah air merupakan suatu kebahagiaan tersendiri.
“Saya juga sangat bahagia bisa dipertemukan dgn seluruh putra putri terbaik bangsa yang tergabung dalam Gita Bahana Nusantara 2017,” tambahnya.
Rahmat, sapaannya mengaku tak pernah berpikir untuk lolos melihat persaingan yang cukup ketat. Namun, berkat keyakinannya untuk ikut audisi, sekali daftar dirinya langsung lolos.
“Saya baru pertama kali ikut audisi ini kak dan alhamdulillah langsung lolos. Awalnya saya sempat gak percaya diri untuk ikut audisi karena saya tau persaingan susah. Tapi saya bulatkan tekad untuk ikut, awalnya saya hanya coba-coba aja, gak terlalu ngotot pengen lolos, yah mengalir aja gitu. alhamdulillah rejeki gak kemana hehe,” candanya.
Sementara rekan Rahmat, Yurika Sari merupakan mahasiswa Sendratasik UNM angkatan 2013.(*)
*Reporter: Nurul Charismawaty S