PROFESI-UNM.COM – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Luar Biasa (PLB) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) menyuguhkan aksi teatrikal dalam kampanye memperingati Hari Disabilitas Nasional.
Aksi tersebut berlangsung di Pelataran Gedung HN-HM FIP UNM Tidung, Selasa (3/12).
Teatrikal tersebut diperankan tiga mahasiswa PLB yang masing-masingnya mengambarkan penyandang tunarungu, tunadaksa dan tunanetra. Ketiga peran ini sengaja dijadikan teatrikal dengan tujuan menyuarakan hak-hak kaum disabilitas.
Ardiansyah, Ketua Panitia mengatakan bahwa kaum disabilitas hanya butuh pengakuan akan keberadaan mereka dan tidak untuk dikasihani.
“Mereka ada untuk diakui bukan untuk dikasihani. Mereka beda bukan untuk dibedakan,” ujarnya.
Selain penampilan teatrikal, dalam kampanye tersebut juga menyuguhkan puisi berjudul “Izinkan Kami Berkarya” oleh salah seorang mahasiswa bernama Azizah. Puisi tersebut memiliki makna akan suara kaum disabilitas yang selama ini tidak didengar baik dunia.
“Belas kasih tak perlu lagi digenggam, kami hanya butuh kesempatan, sama seperti kalian. Izinkan kami berkarya, demi Indonesia tercinta,” sepenggal puisi yang dilantunkan Azizah.
*Reporter: Annisa Maharani Masrurah/Editor: Muhammad Ilham Akbar. B