
PROFESI-UNM.COM – Rektor UNM, Husain Syam mengaku melakukan kesalahan terkait molornya pelantikan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Ia menyampaikan permintaan maaf kepada semua para undangan yang telah hadir.
Ia menjelaskan, kesalahan tersebut lantaran banyak agenda dan pekerjaan tak diduga yang harus dilakukannya. Namun, dirinya menegaskan tetap ingin melantik para pengurus tanpa harus kembali ditunda hingga hari yang belum ditentukan.
“Mohon sebesar-besarnya karena saya telat melantik kalian semua,” ujarnya dalam sambutan pelantikan Maperwa-BEM di Ballroom Lantai 2 Menara Pinisi, Kamis (30/3).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut, Mantan Dekan Fakultas Teknik (FT) ini merasa bersalah kepada semua hadirin. Pasalnya, pelantikan yang dijadwalkan pukul 13.00 harus molor hingga tujuh jam. Sehingga, pengurus dan tamu undangan harus menunggu lama.
“Saya minta maaf karena ini juga kalian harus menunggu,” katanya sembari tersenyum.
Ia menyebut, pelantikan yang molor tersebut hanyalah skenario yang dibuatnya. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk menguji kepemipinan pengurus BEM/Maperwa.
“Sebenarnya ini skenario saya buat, saya pergi mandi dulu baru kesini. Mau lihat apakah kalian sudah pulang karena sudah telat,” jelasnya.
Terakhir, ia berharap pengurus yang dilantik bisa menjadi pemimpin bagi mahasiswa UNM. Serta terus mengawal aspirasi mereka dalam mengkritisi kebijakan di kampus. (*)
*Reporter: Muh. Agung Eka S