
PROFESI-UNM.COM– Mahasiswa Jurusan Pendidikan Khusus Universitas Negeri Makassar menyaksikan pertunjukan Pentas Seni semarak HDI – Inclusion Fest 2023 yang bertema Pementasan Hari Disabilitas Indonesia yang di laksanakan di Gedung Mulo, Senin (18/12).
Natasya salah satu mahasiswi yang menyaksikan pertunjukan Pentas Seni Semarak HDI – Inclusion Fest 2023 mengungkapkan bahwa Pertunjukan Pentas Seni sangat seru dan berisi banyak pesan moral dalam penampilan, serta melibatkan teman – teman disabilitas diatas panggung menjadi motivasi dan menginspirasi baik teman teman yang normal maupun disabilitas.
“Keren sekali, karena mengangkat isu – isu yang sedang marak tentang pelecehan seksual. Terlebih lagi ini terjadi di dunia kampus yg notabene sebagai tempat para intelektual dan oknum nya mahasiswa Dan saat ini pelecehan seksual yg terjadi pada teman – teman disabilitas kian meningkat,” ucapnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mahasiswi ini juga mengatakan bahwa semua Pertunjukan Pentas Seni ini sangat menarik, apalagi penampilan teater di scene nala mau pergi ke kota dan berkumpulnya talent diatas panggung untuk berjoget bersama.
“Karena setiap gerakannya itu mempunyai makna tersendiri,”ungkapnya.
Terakhir, Natasya berharap semoga PKh bisa lebih mengembangkan apa yang telah dicapai dan dapat disorot oleh orang luar bahwa pkh bisa menjadi jembatan untuk kita lebih mengenal teman disabilitas dan selalu jadi wadah untuk terus gaungkan hak-hak teman – teman difabel,
“Semoga bisa berikan rangkulan hangat untuk teman-teman difabel,” ucapnya. (*)
*Reporter : Fahriadi