PROFESI-UNM.COM – Lembaga Mahasiswa (LK) Apresiasi Komunitas Seni dan Sastra (AKSARA) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar pesta karya ke-14. Kegiatan tersebut berlangsung di Fakultas Ilmu Pendidikan UNM, Rabu (24/5).

Mengangkat tema “Singara’ kalassukang ri kampong toa”. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun oleh mahasiswa FIP UNM khususnya warga AKSARA itu sendiri.

Ketua panitia, Parawansa mengungkapkan arti memilih tema tersebut yaitu kelahiran cahaya di kampung tua. Sehingga alasan dibalik tema tersebut dikarenakan pada saat itu keberadaan raja Gowa yang ke-26 menyebarkan agama Islam di Bulu Tanah. Sehingga agama Islam itu menjadikan sebuah cahaya baru bagi Bulu Tanah saat itu yang dapat menuntunnya serta memulai tatanan hidup baru.

“Karena pada saat itu keberadaan Karaengta raja Gowa yg ke 26 yang menyebarkan agama Islam di bulu tana. Agama itu adalah sebuah cahaya baru bagi masyarakat bulu tana pada saat itu,” ungkapnya.

Lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa konsep yang digunakan tahun ini hampir sama secara keseluruhan dengan konsep tahun lalu. Namun, pementasan ini dibungkus oleh item teater yang menghubungkan dengan item lain, tapi jika dari segi penyajian materi dan garapannya itu berbeda.

“Kalau dari penyajian konsep secara keseluruhan itu hampir sama, namun pementasan teater itu kita hubungkan dengan item lain,” ungkapnya.

Terakhir, mahasiswa angkatan 21 ini berharap semoga AKSARA tetap berkarya. Selain itu, ia juga berharap agar AKSARA tetap konsisten dalam melestarikan seni budaya yang terkhusus di Sulawesi Selatan.

“Semoga kegiatan kali ini, AKSARA tetap berkarya dan melestarikan budaya kita,” harapnya.

*Reporter: Jumriani