PROFESI-UNM.COM – Idul Adha adalah momen spesial yang biasanya dirayakan bersama keluarga dan orang-orang terdekat. Namun, bagi mahasiswa rantau yang jauh dari kampung halaman, perayaan ini seringkali menimbulkan rasa rindu dan kesepian karena tidak bisa berkumpul bersama keluarga.
Salah satu cara efektif untuk mengatasi kerinduan saat Idul Adha adalah salah satunya dengan memasak hidangan khas Idul Adha yang simpel, memasak sendiri olahan daging kurban di kamar kost atau bersama teman-teman satu tempat tinggal. Kegiatan memasak sederhana ini bukan hanya mengalihkan rasa rindu, tapi juga mempererat ikatan persahabatan antar mahasiswa rantau. makan dengan teman-teman sekost sekaligus mengalihkan rasa rindu.
Memasak menu khas Idul Adha seperti semur daging, sate teflon, atau sop daging dengan peralatan seadanya di kost memberikan pengalaman hangat yang bermakna. Berbagi hidangan hasil masakan dengan teman kost pun menjadi momen kebersamaan yang menyenangkan dan mengurangi rasa kesepian.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain memasak, mahasiswa rantau juga sering mengobati rasa sedih dengan melakukan panggilan video bersama keluarga untuk merasakan suasana Idul Adha dari jauh. Suara takbir dan doa bersama lewat media digital menambah semangat dan menguatkan rasa ikhlas menjalani hari raya meski berjauhan.
Selain itu, bergabung dengan organisasi sosial di lingkungan tempat tinggal. Dengan terlibat dalam berbagai kegiatan, ini tidak hanya dapat mengurangi rasa kesepian, tetapi juga memperluas jaringan pertemanan, sehingga suasana Idul Adha akan menjadi lebih hangat, meriah, dan bermakna.
Menciptakan pengalaman baru dan menjelajahi lingkungan tempat rantau dapat membuat mahasiswa merasa lebih betah dan mengurangi rasa rindu terhadap rumah. Selain itu, mengikuti kegiatan keagamaan di sekitar tempat tinggal selama Idul Adha memberikan ketenangan dan memperkuat semangat, sehingga dapat membantu mahasiswa menjalani hari raya dengan penuh makna. (*)
*Reporter: Eka Septi Irianti