PROFESI-UNM.COM – Nurdin Halid turut hadir memberikan motivasi berbisnis dalam kuliah umum oleh Himpunan Mahasiswa Komisariat Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Makassar (HMI KOM FIP). Ia mengatakan dalam memulai sebuah bisnis harus didasari kemauan diri untuk melihat berbagai peluang, Selasa (13/9).

“Memulai bisnis itu berawal dari kemauan kita melihat peluang, menganalisis peluang yang ada itu (untung-ruginya), membaca pasar dan menetapkan target, setelah itu mengeksekusinya,” katanya.

Kemudian, Nurdin (sapaannya) mengajak para mahasiswa yang hadir dalam kuliah umum tersebut untuk berani berbisnis. Ia mengungkapkan untuk memulai berbisnis tidak perlu banyak pertimbangan.

“Asalkan kita yakin dengan kalkulasi awal soal untung-rugi, kita jalani saja dulu. Evaluasi dilakukan sambal jalan atau belajar sambil kerja “learning by doing,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) ini berharap agar mahasiswa yang baru memulai bisnis untuk menghargai proses. Sehingga, mereka (mahasiswa) tidak perlu mengambil jalan pintas untuk meraih kesuksesan.

Selain itu, Ketua Ikatan Keluarga Alumni UNM (IKA UNM) ini juga terus mendorong gagasan agar prodi kewirakoperasian diterapkan di kampus-kampus, termasuk di UNM. Harapannya, prodi ini akan menghasilkan barisan “wirakoperasi” unggul dalam menjawab tuntutan perkembangan dan kebutuhan di dunia nyata.

Sebelumnya, kegiatan kuliah umum ini berlangsung di Convention Hall FIP UNM. Ketua panitia, Muh. Gufran Syahputra menambahkan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan karena adanya tuntutan zaman.

”Kuliah umum tersebut diadakan karena ingin memaksimalkan bonus demografi dan menjadikan Indonesia emas. Oleh karena itu, mahasiswa harus mampu menciptakan bisnis sendiri dan lapangan pekerjaannya sendiri,” tambahnya. (*)

*Reporter: Ahmad Husen

Komentar Anda

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan