PROFESI-UNM.COM – Perlatihan Kepenulisan dan Perekrutan Anggota Baru FLP Ranting UNM Resmi dibuka. Organisasi kepenulisan Forum Lingkar Pena Universitas Negeri Makassar (UNM) resmi membuka rangkaian pelatihan menulis dan perekrutan anggota baru yang berlangsung di Ruangan Sinema Mini Lantai 2 Perpustakaan UNM, Minggu (21/04).
Kegiatan yang diikuti oleh puluhan peserta dari kalangan mahasiswa aktif UNM tersebut dibuka secara langsung oleh Tetta Sally selaku ketua FLP Cabang Makassar, dan dihadiri oleh berbagai perwakilan FLP Ranting se Kota Makassar.
Rangkaian pembukaan tersebut dilanjutkan dengan agenda Talkshow tentang semangat dan motivasi menulis, dan dilanjutkan dengan sekolah menulis pertama.
Ketua panitia, Sopyan mengatakan, kegiatan tersebut kedepanya akan dikemas dalam bentuk sekolah menulis yang akan dilaksanakan setiap hari minggu, kecuali libur akademik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kegiatan ini kami namakan dengan sekolah menulis, dan akan kami laksanakan setiap hari minggu, kecuali libur akademik.” katanya.
Ia menambahkan, peserta yang melewati semua tahap-tahap sekolah menulis, nantinya akan dikukuhkan sebagai keluarga baru FLP UNM pada bulan September mendatang. Sementara untuk yang berizin, panitia akan tetap mempertimbangkannya sesuai dengan jenis izin yang diajukan oleh peserta.
“Peserta yang mengikuti semua sekmen akan dikukuhkan sebagai keluarga baru FLP UNM. Kecuali yang izin, kami akan pertimbangkan.” Katanya.
Sementar itu, Ketua FLP Ranting UNM Muh Fahrurozi, dalam sambutannya mengatakan salah satu cara untuk menjaga konsistensi dan semangat menulis, adalah dengan bergabung bersama orang-orang yang juga memiliki semangat dan motivasi dalam hal itu.
“Salah satu cara untuk menjaga konsistensi dan semangat menulis adalah dengan bergabung dengan orang-orang yang juga berkeinginan untuk itu, dan itu bisa teman-teman dapatkan ketika bergabung bersama kami di FLP.” tuturnya.
Pria asal Bima NTB ini menutup sambutannya dengan berharap, semoga peserta yang hadir dalam pembukaan tersebut konsisten dan tetap menjaga semangatnya untuk menjadi bagian dari pencetus peradaban lewat literasi.
“Saya harap teman-teman tetap konsisten dan semangat. Jika hal itu ada dalam diri kita, saya yakin kita bisa menjadi bagian dari pewaris peradaban lewat tulisan-tulisan kita, khususnya di UNM.” tutupnya. (*)
*Reporter: Mardikayanti B.K
