PROFESI-UNM.COM – Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Pelatihan Lapangan (PPL) Terpadu Universitas Negeri Makassar (UNM) sektor Polewali Mandar (Polman) menggelar Seminar Nasional. Seminar yang mengusung tema “Mengenal Disabilitas untuk mewujudkan Masyarakat Inklusi” berlangsung di Aula Polres Polman, Minggu (18/11).
Ketua Panitia Seminar Nasional, Lilis Agustina mengatakan, tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut agar masyarakat mampu memahami Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), sehingga dapat mengurangi diskriminasi terhadap mereka. Sebanyak 130 peserta dari berbagai kalangan meramaikan seminar nasional itu.
“Kita ingin agar diskriminasi terhadap anak berkebutuhan khusus itu dapat hilang. Serta, semua kalangan dapat memahami penanganan ABK,” katanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lilis juga mengungkapkan bahwa pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut sangat berkompeten dalam bidangnya. Adapun pematerinya ialah, Djoni Rosyidi dengan materi identifikasi atau pengenalan awal ABK, program khusus untuk ABK, Penanganan ABK, dan pendidikan inklusi dan asesmen awal untuk menuju kurikulum 13.
“Masih banyak kalangan yang belum mengetahui cara mendeteksi dini anak berkebutuhan khusus dan cara penanganannya,” ungkapnya.
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Luar Bisa ini berharap, agar tidak ada lagi diskriminasi bagi kaum difabel. Dan semua kalangan dapat mengetahui cara mengidentifikasi secara dini dan penaganan untuk ABK.
“Semoga kaum difabel tidak di pandang sebelah mata oleh masyarakat awam, karena dibalik keterbatasan ada kelebihan yang mereka miliki,” harapnya. (*)
*Reporter: Ulil Afiah Az-zakiyah