
PROFESI-UNM.COM – Ramadan diibaratkan sebagai olimpiade untuk meraih kemuliaan dari Allah. Hal itu diungkapkan oleh Gishar Hamka selaku penceramah pada Tabligh Akbar yang diselenggarakan oleh Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Studi Club Raudhatun Ni’mah (SCRN) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNM, Rabu (27/3).
Gishar Hamka menjelaskan bahwa ramadan diberikan kepada orang-orang pilihan. Di bulan ramadhan ini, Allah memberi kesempatan bagi umat islam untuk memperbaiki diri.
“Ramadhan untuk orang-orang pilihan yang diberi Allah kesempatan meraih kemuliaan,” jelasnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Gishar Hamka menekankan akan kerugian yang didapat umat islam jika tidak mengoptimalkan ibadah di bulan ini. Ia juga mengingatkan untuk selalu bersyukur kepada Allah.
“H.R. Muslim Nabi pernah berkhutbah dan mengatakan amin sebanyak tiga kali sehingga membuat bingung para sahabat. Seusai khutbah, Nabi menjelaskan bahwa saat itu Jibril datang dan mengatakan bahwa celakalah orang-orang yang menjumpai ramadhan lalu selepas ramadhan dosa-dosanya yang telah lampau tidak di ampuni. Nabi, kemudian mengamini doa tersebut,” katanya.
Terakhir, dalam Tabligh Akbar tersebut Gishar Hamka mengingatkan umat islam untuk selalu berdoa. Di bulan ramadhan ini setiap doa pasti dikabulkan oleh Allah.
“Salah satu dari tiga orang yang tidak ditolak doanya adalah orang yang berpuasa,” katanya. (*)
*Reporter: Ulfa Zahirah Sudirman