[Profesi Wiki] Syarat-Syarat Suatu Kajian Ilmiah dalam Pancasila 

Avatar photo

- Redaksi

Minggu, 29 Januari 2023 - 19:47 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROFESI-UNM.COM – Pembahasan Pancasila termasuk filsafat Pancasila, sebagai suatu kajian ilmiah harus memenuhi syarat-syarat ilmiah. Seperti dikemukakan oleh I.R. Poedjowijatno dalam bukunya ‘Tahu dan Pengetahuan’ yang merinci syarat-syarat ilmiah sebagai berikut.

1. Berobjek

Syarat pertama bagi suatu pengetahuan yang memenuhi syarat ilmiah adalah bahwa semua ilmu pengetahuan itu harus memiliki objek. Oleh karena itu, pembahasan Pancasila secara ilmiah harus memiliki objek. Dalam filsafat ilmu pengetahuan dibedakan atas dua macam yaitu objek forma dan objek materia.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Objek forma Pancasila adalah suatu sudut pandang tertentu dalam pembahasan Pancasila, atau dari sudut pandang apa Pancasila itu dibahas. Sedangkan, objek materia Pancasila adalah suatu objek yang merupakan sasaran pembahasan dan pengkajian Pancasila baik yang bersifat empiris maupun non-empiris.

Baca Juga Berita :  [PROFESI WIKI] Pahami Apa Itu Belajar dan Pembelajaran

2. Bermetode

Setiap pengetahuan ilmiah harus memiliki metode yaitu seperangkat cara atau sistern pendekatan dalam rangka pembahasan Pancasila untuk mendapatkan suatu kebenaran yang bersifat objektif. Metode dalam pembahasan Pancasila sangat tergantung pada karakteristik objek forma maupun objek materia Pancasila. Salah satu metode dalam pembahasan Pancasila adalah metode ‘analitico syntetic’ yaitu suatu perpaduan metode analisis dan sintesis.

3. Bersistem

Suatu pengetahuan ilmiah harus merupakan suatu yang bulat dan utuh. Bagian-bagian dari pengetahuan ilmiah itu harus merupakan suatu kesatuan, antara bagian-bagian itu saling berhubungan, baik berupa hubungan interelasi (saling bubungan), maupun interdependensi (saling ketergantungan). Pembahasan Pancasila secara ilmiah harus merupakan suatu kesatuan dan keutuhan, bahkan Pancasila itu sendiri dalam dirinya sendiri adalah merupakan suatu kesatuan dan keutuhan ‘majemuk tunggal’ yaitu kelima sila itu baik rumusannya, inti dan isi dari sila-sila Pancasila itu adalah merupakan suatu kesatuan dan kebulatan.

Baca Juga Berita :  5 Peranan Pokok Seorang Guru Menurut Crow

4. Bersifat Universal

Kebenaran suatu pengetahuan ilmiah harus bersifat universal, artinya kebenarannya tidak terbatas oleh waktu, ruang, keadaan, situasi, kondisi maupun jumlah tertentu. Dalam kaitannya dengan kajian Pancasila hakikat ontologis nilai-nilai Pancasila adalah bersifat universal, atau dengan lain perkataan inti sari, esensi atau makna yang terdalam dari sila-sila Pancasila pada hakikatnya adalah bersifat universal.

Tulisan ini dikutip di Buku “Pendidikan Pancasila” Filsafat Administrasi Pendidikan Sebagai Jalan Lurus Menuju Tujuan Pendidikan” oleh Prof. DR. Kaelan, M.S. pada halaman 7-9, dan diterbitkan oleh PARADIGMA Yogyakarta. (*)

*Reporter: Firmansyah

Berita Terkait

Menumbuhkan Kesadaran Hukum di Kalangan Mahasiswa
Dana Kuliah Terancam Naik?
Seni Berkuliah: Memaksimalkan Potensi Akademik dan Pribadi
Tips Jitu Imbangkan Kuliah dan Kehidupan Sosial Mahasiswa
Tips Menghadapi Perkuliahan dan Perjalanan Kampus di Tengah Hujan Deras
Tips Sukses Gen Z di Era Digital: Menavigasi Karier, Produktivitas, dan Gaya Hidup
Menjadi Ketua Tingkat yang Baik Juga Ada Tipsnya
Resolusi 2025 Langkah Nyata Menuju Perubahan Besar
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 20:45 WITA

Menumbuhkan Kesadaran Hukum di Kalangan Mahasiswa

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:02 WITA

Dana Kuliah Terancam Naik?

Jumat, 7 Februari 2025 - 23:44 WITA

Seni Berkuliah: Memaksimalkan Potensi Akademik dan Pribadi

Jumat, 7 Februari 2025 - 22:33 WITA

Tips Jitu Imbangkan Kuliah dan Kehidupan Sosial Mahasiswa

Sabtu, 1 Februari 2025 - 12:08 WITA

Tips Menghadapi Perkuliahan dan Perjalanan Kampus di Tengah Hujan Deras

Berita Terbaru

Foto Diki Douvel Nibras, mahasiswa UNM, bersama peserta KKN lainnya, saat berada di kawasan persawahan (Foto: Ist.)

Agendasiana

Dua Mahasiswa UNM Terpilih Ikuti KKN Kebangsaan XIII di Maros-Pangkep

Selasa, 15 Jul 2025 - 22:55 WITA

Potret pengukuhan guru besar oleh rektor UNM, (Foto: Dok. Profesi)

Agendasiana

AI Hadirkan Suara Terakhir Profesor UNM yang Telah Tiada

Selasa, 15 Jul 2025 - 19:14 WITA

Flyer Sosialisasi LK II BEM FBS UNM, (Foto: Ist.)

KILAS LK

BEM FBS UNM Gelar LK II, Mantapkan Estafet Kepemimpinan

Selasa, 15 Jul 2025 - 14:40 WITA

Potret Karta Jayadi, rektor UNM saat sambutan, (Foto: Int.)

Agendasiana

Rektor UNM Soroti Orasi Para Guru Besar yang Akan Dilantik

Selasa, 15 Jul 2025 - 14:36 WITA