
PROFESI-UNM.COM-Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar sambut hangat 30 delegasi Ekspedisi Nusantara Jaya (ENJ) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Ruangan Pimpinan, Kantor Bupati. Minggu (22/7).
Dalam prosesi penyambutan, delegasi ENJ UNM bersantap makan malam dengan pejabat teras pemerintah Tanadoang.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar, Marjani Sultan mengaku bangga kepada delegasi ENJ UNM datang ke daerahnya. Ia menilai ENJ sangat bagus untuk pengembangan wilayah pesisir Indonesia, termasuk di Selayar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Setelah kejadian tenggelamnya Kapal KM Lestari Maju saya ragu, masyarakat luar takut ke sini. Tapi saya bersyukur kejadian kemarin tidak mempengaruhi orang ke sini, buktinya adik-adik datang bahkan menjadikan lokasi pengabdian,” akunya.
Lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) berpesan kepada peserta ENJ untuk senantiasa berbuat terbaik kepada masyarakat, khususnya di Pulau Kayuadi nanti. Ia membeberkan, Pulau Selayar memiliki panjang 80 km, lebar 20 km dan mempunyai ratusan pulau.
“Gemberikan masyarakat di sana dan saya mendukung kegiatan ini karena sesuai dengan program pemerintah yakni mewujudkan Poros Maritim Dunia,” tambahnya.
Ia berharap mahasiswa UNM dapat berkontribusi membantu pemerintah dalam pembangunan wilayah pesisir. “Selamat bertugas dan berikan hal terbaik dari anda,” harapnya.
Sematara itu Koordinator ENJ UNM, Wija Hadi Perdana mengucapkan terima kasih kepada Pemda Selayar yang telah menyambut baik delegasi ENJ UNM.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Selayar yang menyambut kedatangan kami dan bantuan selama kegiatan nanti,” ucapnya.
Mahasiswa Psikologi ini berjanji akan melaksanakan program kerja jitu guna membantu dan bekerja sama dengan masyarakat Pulau Kayuadi nanti.
“Pekerjaan seperti ini pada intinya ialah ibadah, bagaimana kita mensyukuri ciptaan tuhan dan berbuat baik dengan masyarakat,” tuturnya.
Turut hadir dalam penyambutan Kabag Humas, Kabag Kesra, Kabag Keuangan Kabag Perlengkapan dan Asisten Sekda.
[divider][/divider]
*Reporter: Sahru Ramadhan