Menjaga Kesehatan Mental: Cara Mahasiswa Mengatasi Stres

Avatar photo

- Redaksi

Jumat, 1 November 2024 - 18:26 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi menjaga kesehatan mental (foto:Int.)

Foto ilustrasi menjaga kesehatan mental (foto:Int.)

Kesehatan Mental
Foto ilustrasi menjaga kesehatan mental (foto:Int.)

PROFESI-UNM.COM — Dalam dunia perkuliahan yang padat dan penuh tekanan, kesehatan mental mahasiswa sering kali terabaikan. Stres yang disebabkan oleh tugas, ujian, dan tuntutan sosial dapat berdampak serius pada kesejahteraan mental. Namun, ada beberapa cara yang bisa diadopsi mahasiswa untuk mengatasi stres dan menjaga kesehatan mental mereka.

Olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi stres. Aktivitas fisik dapat meningkatkan produksi endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan. Mahasiswa disarankan untuk meluangkan waktu setidaknya 30 menit setiap hari untuk berolahraga, baik itu lari, bersepeda, atau yoga.

Baca Juga :  Sekjen AJI Indonesia: Tekankan Fakta dan Ahli yang Kredibel Dalam Memberitakan Pandemi

Salah satu penyebab utama stres adalah ketidakmampuan untuk mengatur waktu dengan efektif. Mahasiswa disarankan untuk membuat daftar tugas dan menetapkan prioritas, sehingga mereka dapat menyelesaikan pekerjaan tanpa merasa terbebani.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berbicara dengan teman, keluarga, atau mentor dapat membantu mahasiswa merasa lebih didukung. Diskusi tentang perasaan dan tantangan yang dihadapi bisa menjadi cara yang efektif untuk mengurangi beban mental.

Kurang tidur dapat meningkatkan tingkat stres. Mahasiswa perlu memastikan mereka mendapatkan tidur yang cukup untuk mendukung kesehatan mental dan fisik.

Baca Juga :  Global Health Challenges: Examining the Impacts of Infectious Diseases

Menghabiskan waktu untuk hobi atau aktivitas kreatif dapat menjadi cara yang efektif untuk melepaskan stres. Entah itu menggambar, menulis, atau berkumpul dengan teman, melakukan hal yang disukai dapat memberikan kebahagiaan dan mengurangi tekanan.

Jika stres terasa terlalu berat untuk ditangani sendiri, penting untuk mencari bantuan dari profesional. Banyak kampus menyediakan layanan konseling yang dapat membantu mahasiswa mengatasi masalah mental.

Nutrisi yang baik juga berkontribusi pada kesehatan mental. Mengonsumsi makanan seimbang, seperti buah, sayuran, dan protein, dapat membantu meningkatkan mood dan energi.(*)

*Reporter: Yusri saputra

Berita Terkait

Kenali Gejala-Gejala Kekurangan Darah (Anemia)
Dampak Konsumsi Minuman Manis Bagi Kesehatan
Tips Tetap Semangat Kembali Kerutinitas Setelah Libur Lebaran
Efek Puasa Bagi Kesehatan
Cara Jaga Kesehatan Mental di Tengah Kesibukan Kuliah dan Organisasi
Kesehatan Mental di Tengah Arus Perkembangan Teknologi
Cara Menghindari Anxiety Disorder
Tips Menjaga Gula Darah Tetap Normal
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 06:07 WITA

Kenali Gejala-Gejala Kekurangan Darah (Anemia)

Sabtu, 3 Mei 2025 - 06:00 WITA

Dampak Konsumsi Minuman Manis Bagi Kesehatan

Jumat, 4 April 2025 - 00:31 WITA

Tips Tetap Semangat Kembali Kerutinitas Setelah Libur Lebaran

Sabtu, 8 Maret 2025 - 01:45 WITA

Efek Puasa Bagi Kesehatan

Minggu, 15 Desember 2024 - 19:38 WITA

Cara Jaga Kesehatan Mental di Tengah Kesibukan Kuliah dan Organisasi

Berita Terbaru

Pendidikan Sejarah

Pameran Sejarah Jadi Wadah Edupreneurship dan Wisata

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:21 WITA

Fakultas Psikologi

Tim BKP Fakultas Psikologi Gelar Psikoedukasi Sex Education di PAUD Kartini

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:00 WITA

Himanis

UMKM Fest Wadah Promosi dan Pemberdayaan UMKM Lokal

Rabu, 7 Mei 2025 - 02:27 WITA