PROFESI-UNM.COM – Hari ini, Mahasiswa Pemerhati Bumi Nusantara (Marabunta) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) membuka secara resmi Diksar VIII Marabunta dengan tema ‘Meng-Alam-i’ di lobby ruangan BB FPsi UNM, Kamis (5/3).
Arif Wirawicaksana selaku Ketua Panitia menjelaskan maksud dari tema ini yaitu agar kita dapat mendapatkan sekaligus tiga makna, yaitu kata kerja, sifat dan benda.
“Disini terlihat beda untuk suatu penyusunan kata atau pengucapan, kan cuman satu kata, tapi tema kali ini kita menyusun mengalami karena memiliki banyak interprestasi untuk orang-orang seperti ‘Meng-alam-i’ itu punya tiga makna, pertama itu kata kerja yaitu mengalami, kata sifat dan kata benda alam. Jadi sebagai unsur kita mendapatkan sifat, mendapatkan sesuatu dan melalukam sesuatu itu dari kata meng-alami,” jelasnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut, mahasiswa Psikologi ini juga menyampaikan bahwa tujuan utama dari adanya Diksar ini untuk mencari anggota laki-laki untuk dijadikan amunisi untuk menjalankan visi dan misi Marabunta FPsi UNM.
“Kita mau perbanyak laki-laki, kenapa karena kita lihat sendiri di FPsi UNM itu dominan perempuan dan tiga tahun terakhir ini dominan perempuan juga, jadi kita harapkan juga memiliki anggota laki-laki yang bisa menjadi sebuah senjata untuk marabunta untuk mengciptakan visi dan misinya marabunta,” lanjutnya.
Ia juga berharap dari kegiatan ini adalah mememukan orang-orang yang mampu mengabdi sampai akhir hayat yang selaras dengan asas kekeluargaan yang diciptakan oleh Marabunta itu sendiri.
“Sebenarnya harapan tersebar kita itu bisa mendapatkan anggota-anggota yang loyal, anggota yang mau mengabdi seumur hidup untuk marabunta karena memang sifatnya kami asas kekeluargaan dan mudah-mudahan untuk diksar delapan ini kita seleksi benar-benar dan tidak terjadi apa yang media lihat soal Mapala, seperti itu,” harapnya.(*)
*Reporter: Annisa Asy Syam. A/Editor: Dewan Ghiyats Yan Galistan