LP2M dan PPGA Adakan Simposium Nasional

Avatar photo

- Redaksi

Kamis, 7 November 2024 - 13:00 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sambutan Erma Suryani selaku Ketua Panitia Simposium Nasional (Foto: Angnis Arimayanti)
Sambutan Erma Suryani selaku Ketua Panitia Simposium Nasional (Foto: Angnis Arimayanti)

PROFESI-UNM.COM- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Makassar (UNM) bekerja sama dengan Pusat Penelitian Gender Dan Anak (PPGA) mengadakan Simposium Nasional. Kegiatan ini berlangsung di Menara Phinisi, Ruang Seminar, Lt. 10 Rabu, (6/11).

Kegiatan ini mengusung tema ‘Mewujudkan Kampus yang Inklusif dengan Strategi Pengarusutamaan Gender’.

Acara ini diisi oleh lima pemateri yakni Eko Noviariyanti dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Fadiah Mahmud selaku Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA), Nuriaelah Mattarima selaku Ketua Darma Wanita, Muh. Sahid dan Jamilah selaku Ketua LP2M UNM.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Erma Suryani selaku ketua panitia kegiatan Simposium Nasional mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk membekali para dosen dan mahasiswa terkait kesetaraan gender dan kekerasan pada rumah tangga serta informasi terkait isu-isu yang serupa secara tepat.

Baca Juga :  LP2M Gelar Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat

“Penting mengadakan kegiatan terutama masyarakat agar mendapatkan informasi yang tepat terkait sesetaraan gender, kekerasan rumahtangga dan isu-isu serupa,” Katanya.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan indikator keberhasilan dari kegiatan ini adalah peserta dan panitia bisa memiliki mendapatkan pemahaman terkait gender dan dapat merealisasikannya di kehidupan nyata.

“Indikator pencapaiannya adalah setelah kegitan ini kita punya pemahaman komprehensif tentang bagaimana gender itu terutama di kehidupan kampus, jadi apa yang bisa kita lakukan tidak hanya pada tataran konsep, tetapi juga pada tataran rel di lapangan,” jelasnya.

Baca Juga :  Tim LP2M UNM Latih Guru SMKN 8 Majene Rancang Media Pembelajaran Video Interaktif

Terakhir, Ia menutup sambutannya dengan mengajak peserta untuk merenungkan bahwa isu gender bukan semata tentang perempuan atau laki-laki, tetapi lebih pada bagaimana setiap individu mampu menyikapi dan mengintegrasikannya dalam kehidupan sehari-hari serta lingkungan akademik.

“Mari kita renungkan bahwa gender itu tidak selalu tentang perempuan dan tidak hanya berbicara tentang laki-laki, tetapi bagaimana kita bisa menyikapi dalam mengintegrasikan hal tersebut di kehidupan sehari-hari terutama di tanah akademik,” ajaknya. (*)

*Reporter: Angnis Arimayanti

Berita Terkait

Multiperan Perempuan dalam Aspek Kehidupan Keluarga
Pentingnya Literasi Digital bagi Perempuan
Tim LP2M UNM Latih Guru SMKN 8 Majene Rancang Media Pembelajaran Video Interaktif
Dosen PLB UNM Sosialisasi PKM di SLB Jenne Tallasa Kabupaten Gowa
LP2M Gelar Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat
LP2M UNM Ciptakan Alat Mandi Jenazah di Situasi Covid-19
LP2M UNM Bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Gelar Pendampingan Desa Wisata
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 23:46 WITA

Multiperan Perempuan dalam Aspek Kehidupan Keluarga

Kamis, 7 November 2024 - 13:00 WITA

LP2M dan PPGA Adakan Simposium Nasional

Rabu, 6 November 2024 - 18:23 WITA

Pentingnya Literasi Digital bagi Perempuan

Minggu, 30 Juli 2023 - 19:37 WITA

Tim LP2M UNM Latih Guru SMKN 8 Majene Rancang Media Pembelajaran Video Interaktif

Rabu, 28 Oktober 2020 - 13:51 WITA

Dosen PLB UNM Sosialisasi PKM di SLB Jenne Tallasa Kabupaten Gowa

Berita Terbaru

Pendidikan Sejarah

Pameran Sejarah Jadi Wadah Edupreneurship dan Wisata

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:21 WITA

Fakultas Psikologi

Tim BKP Fakultas Psikologi Gelar Psikoedukasi Sex Education di PAUD Kartini

Kamis, 8 Mei 2025 - 02:00 WITA

Himanis

UMKM Fest Wadah Promosi dan Pemberdayaan UMKM Lokal

Rabu, 7 Mei 2025 - 02:27 WITA