
PROFESI-NM.COM – International Class Program (ICP) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) tidak berjalan sebagaimana mestinya. Label ICP pun dinilai hanya sekadar nama saja, tak ada bedanya dengan kelas program reguler.
Sejak dirintis pada 2012 lalu, tercatat sebanyak enam jurusan/prodi di FMIPA telah membuka kelas ICP. Diantaranya Pendidikan Matematika, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, dan Pendidikan Geografi.
Hanya saja, nyatanya taraf sistem dan proses pembelajaran yang diterapkan tidaklah selevel dengan label kelas internasional yang disandangnya. Seperti halnya yang dirasakan oleh, Yuli Astuti, Ketua Maperwa FMIPA periode 2017-2018.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia mengatakan semenjak terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan Pendidikan Kimia Bilingual, dirinya hanya melalui kelas bilingual selama dua semester. Padahal, menurutnya sesuai dengan namanya, kelas bilingual setidaknya harus menggunakan bahasa inggris selama mengikuti proses pembelajaran di kelas.
“Saya saja dari semester satu ji sampai dua bilingual di kelas. Sudah itu tidakmi. Seharusnya memang seperti itu, kita menggnakan bahasa inggris di kelas supaya kita juga terbawa,” katanya.
Tak hanya itu, English For Subject Matter yang merupakan tutorial yang diperuntukkan khusus bagi mahasiswa ICP tidak lagi berjalan. Tak sedikit diantara mahasiswa merasa kecewa lantaran program tersebut tidak sesuai harapan.
“Kelas ICP dan reguler sama saja. Yang membedakan sebenarnya kalau ICP ada tutorialnya. Seperti jurusanku belajar tentang English Chemistry dalam Kimia. Tapi kalau fasilitas sama semua. Beda dulu ada ruangan khusus ICP untuk workshop,” ujarnya.
Ia pun berharap, pengelolaan kelas ICP dapat berjalan lebih baik lagi kedepannya. Apalagi kelas bilingual telah menjadi kelas unggulan yang banyak diminati karena namanya. Jangan sampai label ICP hanya menjadi alat untuk menggaet minat calon mahasiswa.
“Harus sesuai namanya. Bukan formalitas saja,” harapnya. (*)
[divider][/divider]
*Tulisan ini telah terbit di Tabloid Profesi edisi 223