
PROFESI-UNM.COM – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Rosoan (IPMARS) gelar kegiatan “Ramadhan Inspiratif: Aksi, Edukasi, dan Kreasi” di SMP Satu Atap 8 Enrekang, (11-13/3/2025), dengan tujuan memperdalam pemahaman keagamaan serta mempererat kebersamaan antara pelajar, mahasiswa, pihak sekolah, dan pemerintah desa.
Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh Kepala Desa Rosoan, diikuti dengan sesi pemberian materi keagamaan yang mencakup enam materi utama: Akidah dan Tauhid, Puasa, Sholat, Keutamaan Al-Quran, Sirah Nabawiyah, dan Kepemimpinan.
Agar peserta tetap semangat, panitia menyisipkan sesi “Ice Breaking” di sela-sela pemberian materi guna mengurangi kejenuhan dan meningkatkan interaksi antar peserta.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada hari terakhir, diadakan lomba keagamaan untuk mengasah pemahaman peserta terhadap materi yang telah diberikan. Acara kemudian ditutup dengan pemberian hadiah, silaturahmi, pemutaran video dokumenter, serta buka bersama, yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara panitia, peserta, pihak sekolah, dan pemerintah desa.
Nursanti sebagai anggota divisi acara, megungkapakan alasannya memilih SMP Satap 8 Enrekang sebagai lokasi kegiatan dengan pertimbangan bahwa organisasi ini terdiri dari tiga daerah, dan sekolah ini menjadi titik yang paling tepat untuk menjangkau peserta dari ketiga daerah tersebut.
”Alasan untuk memilih SMP Satap 8 Enrekang karna di dalam IPMARS terdiri dari 3 daerah dan sasaran yang paling tepat untuk mencakup 3 daerah yaitu di SMP Satap 8 Enrekang,”ungkapnya
Mahasiswa jurusan Pendidikan akutansi ini juga mengatakan bahawa, panitia menghadapi beberapa kendala, terutama dalam pembagian tugas yang kurang merata. Beberapa pekerjaan menumpuk pada sebagian orang, sementara ada tugas lain yang sempat terlewatkan. Selain itu, dokumentasi kegiatan juga kurang terorganisir dengan baik.
“Ada beberapa pekerjaan yang seharusnya dikerjakan bersama, tetapi malah menumpuk di sebagian orang saja,” katanya.
Sebagai solusi, panitia mengevaluasi kembali pembagian tugas agar lebih merata dan membuat daftar kerja bersama yang bisa diakses oleh seluruh anggota.
“Kami juga menunjuk satu orang khusus untuk memastikan dokumentasi kegiatan dapat dicatat dan diunggah setiap hari,” tambahnya.
Ia juga berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran sesaat, tetapi juga dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para peserta.
“Kami berharap semua peserta mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang telah diberikan selama kegiatan ini, baik di lingkungan sekolah maupun dalam kehidupan bermasyarakat,” harapnya.
Dari pihak sekolah, juga disampaikan harapan agar pengurus IPMARS dapat menjadi teladan bagi adik-adiknya di SMP Satap 8 Enrekang. Selain itu, mereka juga menginginkan agar kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dapat memberikan nilai tambah bagi para siswa, baik dalam aspek keagamaan maupun dalam membangun karakter yang lebih baik.
”harapannya untuk pengurus IPMARS bisa memberikan teladan kepada adik-adiknya di SMP Satap 8 Enrekang, dan berharap kegiatan 3 hari ini bisa memberikan nilai tambah kepada adik-adik di SMP,” harap kepala Sekolah.(*)
*Reporter:Yusri saputra