PROFESI-UNM.COM – Dekan Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Makassar (UNM), Thamrin Tahir membantah bahwa telah memberikan izin kepada panitia yang akan membawa mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Akutansi (PA) untuk melakukan Study Tour di pulau Jawa dan Bali, Kamis, (25/6).
Ia menegaskan bahwa tidak akan memberikan izin kepada mahasiswa Prodi PA UNM untuk melakukan Study Tour ke pulau Jawa dan Bali.
“Saya tidak berani dan tidak memberikan izin dalam kondisi seperti ini,” tegasnya.
Sebelumnya, mahasiswa Prodi Pendidikan Akutansi akan melakukan praktik penelitian Mata Kuliah Manajemen Produksi dan Operasi pada 19-24 Juli 2020 mendatang.
Saat diwawancarai melalui WhatApp, Ia membeberkan bahwa panitia pelaksana tidak pernah meminta izin dan bertemu secara langsung perihal keberangkatan Study Tour.
“Secara pribadi, panitia sendiri tidak pernah ketemu sama saya dan saya heran bahwa ada yang mengatakan saya memberikan izin untuk melakukan Study Tour, padahal saya tidak pernah memberikan izin,” bebernya.
Pria kelahiran 1962 ini juga menuturkan, baru mengetahui tentang keberangkatan mahasiswa untuk melakukan praktik setelah orang tua mahasiswa melapor ke pimpinan kampus.
“Saya tahu setelah ada orang tua yang menyampaikan ke saya bahwa ada persoalan begini, dalam kondisi seperti ini apalagi regulasi kan tidak membenarkan untuk berangkat,” tuturnya. (*)
*Reporter: Dewan Ghiyats Yan Galistan