Dekan FDK UINAM, Firdaus Muhammad Jadi Pemateri di Diskusi Umum FIP UNM

Avatar photo

- Redaksi

Jumat, 29 November 2019 - 15:32 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROFESI-UNM.COM – Firdaus Muhammad, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri Makassar (UINAM) menjadi pemateri dalam diskusi umum bertajuk Ngopi (Ngobrol Pinter) yang diadakan oleh Fakultas Ilmu Pendidikan bekerjasama dengan Mafindo Makassar dan Stop Hoax Indonesia (SHI) di Ruang Senat Fakultas Ilmu pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) Jl.Tamalate 1, Sore tadi pukul 14.00-16.30 Wita (29/11).

Ia dipercaya membawakan materi tentang Hoax dan Propaganda Agama.

Di sela-sela pemateriannya, Firdaus mengatakan bahwa kita saat ini berada di era euforia instruksi dan informasi yang berlebihan. Sehingga hoax yang berhubungan dengan agama dan budaya yang menimbulkan propaganda tidak bisa dibendung.

“Propaganda itu mengakibatkan masyarakat Indonesia yang dulunya dikenal ramah sekarang berubah menjadi pemarah,” katanya.

Firdaus menuturkan bahwa di era sekarang kita mulai meninggalkan koran, majalah, dan buku. Kemudian beralih ke media sosial yang diakses melalui gadget untuk memperoleh informasi.

Ia juga menambahkan bahwa biasanya masyarakat akan lebih tertarik pada berita hoax. Hal ini disebabkan karena psikologi manusia cenderung menyukai berita yang aneh sehingga dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Hal-hal yang tidak benar adanya karena tercekoki hoax kemudian dilakukan rasionalisasi akhirnya menjalar menjadi virus di masyarakat,” tuturnya.

Baca Juga Berita :  Tak Sampai di Kantor DPRD, Massa Dipaksa Bubar Oleh Polisi

Selain membahas hoax dan propaganda agama, Firdaus juga membahas tema utama dalam diskusi kali ini yaitu “Cerdas dan Bijak Bermedia Sosial Melalui Peran Ibu dalam Pendidikan Keluarga di Era Literasi Digital”

Ia mengatakan bahwa ibu adalah madrasah pertama, ibu lebih banyak berperan dalam memberi warna terhadap kehidupan anaknya dibanding bapak.

“Ibu di zaman sekarang menggunakan cara praktis dengan memberikan handphone untuk mendiamkan anaknya,” tuturnya.

Untuk itu ia berharap kegiatan kali ini menjadi titik balik bahwa memang ada yang salah di masyarakat kita.(*)

*Reporter: Annisa Puteri Iriani/ Editor: Andi Dela Irmawati

Berita Terkait

WR IV Soroti Efisiensi pada Sambutan Ramah Tamah FIP
Bukan Lagi Hiburan, Scroll Media Sosial Mulai Jadi Beban
Semangat Fastabiqul Khairat, IMM FEB UNM Tebar Manfaat di Kampung Pandang
Englisher Days: Wadah Kebersamaan Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris UNM
Kunjungan Akademik Prodi Rekayasa Industri UNM ke Teknik Industri UNHAS
Manajemen Waktu & Self-Care Mahasiswa
Tips Menghadapi UAS, Taklukkan Ujian Akhir Semester dengan Strategi Cerdas
Kerepotan Menghadapi UAS, Mahasiswa Berlomba dengan Waktu dan Beban
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 23:16 WITA

WR IV Soroti Efisiensi pada Sambutan Ramah Tamah FIP

Kamis, 22 Mei 2025 - 09:57 WITA

Bukan Lagi Hiburan, Scroll Media Sosial Mulai Jadi Beban

Senin, 19 Mei 2025 - 02:50 WITA

Semangat Fastabiqul Khairat, IMM FEB UNM Tebar Manfaat di Kampung Pandang

Sabtu, 17 Mei 2025 - 10:55 WITA

Englisher Days: Wadah Kebersamaan Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris UNM

Kamis, 15 Mei 2025 - 22:06 WITA

Kunjungan Akademik Prodi Rekayasa Industri UNM ke Teknik Industri UNHAS

Berita Terbaru

TABLOID 284

E-Tabloid

TABLOID 284

Selasa, 3 Jun 2025 - 10:36 WITA

Potret Ahmad Fadil dalam sambutannya di Inaugurasi Evolusia 24, (Foto: Dok. Profesi)

KILAS LK

Hujan Tak Surutkan Semangat Inaugurasi Evolusia 24 FBS UNM

Senin, 2 Jun 2025 - 00:10 WITA