
PROFESI-UNM.COM – Menjadi mahasiswa sekaligus pekerja bukanlah hal yang mudah, apalagi bagi mahasiswa yang merantau. Keseimbangan antara kuliah, pekerjaan, dan kehidupan pribadi perlu kita kelola dengan baik agar tetap produktif dan juga sehat tentunya. Berikut beberapa strategi efektif dalam mengelola waktu dan keuangan bagi mahasiswa pekerja.
Manajemen Waktu
Menyusun jadwal dengan teratur, memanfaatkan aplikasi pengelola waktu dapat membantu kita seperti mencatat jadwal kuliah, pekerjaan, dan tugas akademik agar menjadi tersusun. Selain itu, kita perlu menyusun prioritas berdasarkan tingkat kepentingan waktu agar semua kewajiban dapat terselesaikan dengan efisien.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Gunakan metode pengelolaan waktu, seperti teknik Pomodoro. Teknik ini adalah metode manajemen waktu yang membagi pekerjaan menjadi sesi fokus 25 menit dengan jeda 5 menit, sehingga dapat membantu kita meningkatkan fokus dan produktivitas.
Hindari menunda pekerjaan, menentukan target harian yang sesuai agar pekerjaan tidak semakin banyak dan menjadi beban. Kita bisa menetapkan target harian yang bisa selesaikan terlebih dahulu, seperti membagi tugas besar menjadi bagian kecil agar lebih mudah untuk dikerjakan.
Jaga keseimbangan antara tugas dan istirahat, kita perlu memastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup agar tetap sehat dan bugar. Luangkan waktu untuk bersantai atau melakukan hobi yang disukai guna menghindari stres. Jika kita merasa kelelahan, jangan ragu untuk meminta dukungan dari teman, keluarga, atau orang terdekat.
Manajemen Keuangan
Wisudawan Terbaik PPs UNM Prioritaskan Manajemen Waktu dan Ciptakan Lapangan Kerja
Rancang anggaran bulanan, kita harus mencatat semua pemasukan dan pengeluaran setiap bulan untuk mengontrol keuangan supaya lebih baik. Jika perlu, kita dapat menggunakan aplikasi pencatatan keuangan agar lebih praktis.
Pisahkan kebutuhan dan keinginan, dahulukan pengeluaran yang penting untuk kebutuhan utama seperti biaya pendidikan, transportasi, dan konsumsi makanan sehari-hari sebelum digunakan untuk hiburan atau belanja yang tidak mendesak.
Siapkan dana darurat, sisihkan sebagian penghasilan untuk tabungan atau dana cadangan. Hal ini sangat penting untuk menghadapi situasi tidak terduga.
Dengan perencanaan yang baik, mahasiswa pekerja dapat sukses dalam akademik sekaligus meraih pengalaman berharga di dunia kerja. Menerapkan strategi efektif tidak hanya membantu kita bertahan selama masa kuliah tetapi juga mempersiapkan masa depan yang lebih stabil secara finansial. (*)
*Reporter: Eka Septi Irianti