
PROFESI-UNM.COM – Unit Pelaksana Teknis Layanan Bimbingan dan Konseling (UPT LBK) Universitas Negeri Makassar (UNM) mengadakan pelatihan konselor sebaya yang berlangsung di Ballroom Lantai 1, mulai kamis hingga jumat (14-15/11).
Pelatihan konselor sebaya tahun ini merupakan batch 2 dan peserta dalam kegiatan pelatihan ini adalah para calon konselor sebaya yang telah lolos tahap seleksi berkas dan wawancara.
Kepala UPT LBK UNM Farida Aryani mengungkapkan bahwa proses seleksi konselor sebaya cukup ketat, dari sekitar 200 lebih pendaftar, yang berhasil lolos hingga tahap pelatihan hanya 100 orang.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pelatihan konselor sebaya ini merupakan batch 2, batch 1 sudah dilaksanakan tahun lalu dan ada 65 orang yang lolos, tahun ini pendaftarnya sekitar 200 orang lebih, kemarin sudah dilakukan seleksi berkas, wawancara dan seleksi bakat minat, yang lolos ditahap sebelumnya ada 100 orang, seleksi ini cukup ketat,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa konselor sebaya adalah mahasiswa terpilih yang siap bekerja secara profesional, menjadi influencer dan menjadi agen perubahan.
“Konselor sebaya adalah para relawan dari mahasiswa yang terpilih, mereka bekerja secara profesional, mereka memiliki tanggung jawab juga sebagai influencer dan agen perubahan di kampus kita,” jelasnya.
Wakil Rektor I Bidang Akademik UNM, Andi Aslinda menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini, ia menyebut kegiatan ini adalah kegiatan yang luar biasa dan berkontribusi besar dalam memberikan semangat kepada mahasiswa UNM untuk mengatasi permasalahan mental.
“Ini adalah kegiatan yang luar biasa, untuk memberikan semangat kepada anak-anak kita yang mengalami permasalahan gangguan mental yang ada di lingkup UNM. Kegiatan pelatihan ini telah memberikan kontribusi yang luar biasa karena seperti yang kita ketahui bahwa permasalahan akademik dan sosial sangat banyak,” ujarnya. (*)
*Reporter: Novita Febriyanti/Editor: Iyasnur Eynil