PROFESI-UNM.COM – Badan Esekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan alam Universitas Negeri Makassar (UNM) sukses menggelar Seminar Nasional Kewirausahaan dengan tema yang menyoroti tantangan bisnis global. Acara ini menjadi wadah inspiratif dan edukatif bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi kewirausahaan mereka acara ini berlangsung di Mini Teater Lt. 12 Science Square FMIPA UNM, Jumat (14/02).
Seminar ini diinisiasi oleh panitia mahasiswa angkatan 2022, dengan Riska Dwi Amaliyah sebagai ketua panitia. Menurut Rizka, rancangan acara ini untuk memberikan wawasan dan keterampilan kepada mahasiswa agar siap bersaing di dunia bisnis global.
Tema utama yang diangkat adalah “Membangun Kewirausahaan untuk Menghadapi Tantangan Bisnis Global”. Tema ini terpilih karena relevansinya dengan tren globalisasi bisnis yang menuntut keterampilan dan pola pikir kewirausahaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Antusiasme Peserta dalam Seminar Nasional Kewirausahaan BEM FMIPA UNM 2025
Dalam Seminar ini menghadirkan tiga pembicara kompeten, yaitu: Arifin Maggau Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNM, Alam Saputra Agung, CEO Tokopedia Indonesia dan M. Ramadani seorang influencer dan praktisi kewirausahaan.
Kegiatan ini di persiapkan kurang lebih selama dua bulan, dengan tantangan utama berupa penyesuaian jadwal antar-panitia. Riska menyebutkan bahwa tim panitia yang berjumlah 16 orang harus membagi waktu antara kuliah dan kegiatan ini.
Acara ini berlangsung secara hybrid, dengan jumlah peserta offline sekitar 160 orang dan online sekitar 185 orang melalui Zoom. Peserta berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk luar Sulawesi.
Riska berharap kegiatan ini berjalan lancar dan ilmu dari pemateri dapat memberikan manfaat nyata bagi peserta, terutama dalam memahami strategi pemasaran dan pengembangan usaha.
Menurut Riska, tanggapan peserta sangat positif. Para peserta terlihat antusias dan ceria sepanjang acara berlangsung.
Seminar ini menjadi salah satu langkah konkret UNM dalam membekali mahasiswanya menghadapi tantangan bisnis masa depan. (*)
*Reporter: Muh Apdal Adriansyah
