PROFESI-UNM.COM – Himpunan Mahasiswa Administrasi Pendidikan (Hima AP) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Panggung Aspirasi. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Amangappa, Jl. Raya Pendidikan, Rabu (27/11).
Salah satu pementasan Panggung Aspirasi ini yakni pentas monolog dengan mengangkat tema Perempuan Pengguna Angkutan Umum. Monolog ini diperankan oleh seorang mahasiswa Administrasi Pendidikan yang biasa disapa Aida.
“Sekarang itu kebanyakan perempuan mendapatkan pelecehan seksual ditempat umum, baik diangkot atau perjalanan pulang karena laki-laki itu hanya melihat perempuan dari penampilannya saja langsung terbesit fikiran yang negatif,” ujar Aida.
Mahasiswa angkatan 2019 ini mengatakan, pentas monolog kali ini tak hanya membahas tentang perempuan pengguna angkot, tetapi juga untuk seluruh perempuan yang beraktivitas seharian diluar rumah yang mendapatkan perilaku yang tidak senonoh oleh lawan jenis.
Pementasan ini bercerita tentang perempuan-perempuan yang berpakaian seksi seperti rok mini, baju ketat dan lain lain karena alasan tuntunan pekerjaan yang dia jalani. Aida selaku aktor dari pentas monolog tersebut mengungkapkan segala derita yang dialami oleh perempuan yang terpaksa harus mendapatkan perilaku yang tidak sepantasnya hanya karena permasalahan berpakaian.
Dalam Pentas Monolog ini, ia berpesan kepada setiap pelaku pelecahan untuk bisa menghargai dan menghormati perempuan. Dan juga, bagi pemerintah untuk menegakkan keadilan dengan tegas demi keamanan dan kenyamanan, agar tak adalagi ketakutan dan kegelisahan yang dialami oleh setiap perempuan.
“Semoga dari pentas monolog ini para perempuan dapat terus bangkit dan semangat melawan ketidakadilan kepadanya dan bisa diperlakukan layaknya seorang perempuan,” harapnya.
*Reporter: Muh Fadhil Firdaus/Editor: Andi Tenri Abeng
