PROFESI-UNM.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar aksi ‘Teknik Menggugat’. Aksi demonstrasi ini berlangsung di depan gedung Dekanat, Senin (13/5).
Presiden BEM FT UNM, Muhammad Akhyar mengatakan, berbagai kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pimpinan FT yang ditetapkan tanpa adanya pelibatan Lembaga Kemahasiswaan (LK). Hal ini merupakan bukti kongkrit tidak adanya demokrasi yang berlaku di FT. Salah satunya yaitu
sarana prasarana, alat praktikum hingga kesediaan ruangan dalam menjalankan proses perkuliahan itu belum bisa dikatakan layak.
“Hadirnya Badan Layanan Umum (BLU) di UNM menuai pertanyaan besar bahwasanya apakah UNM sudah layak menyandang status BLU dengan problematika yang terjadi di kampus, khususnya di FT itu sendiri,” katanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sebagai contoh, pada saat proses perkuliahan praktik masih terdapat beberapa alat yang di tanggung oleh mahasiswa itu sendiri dikarenakan pembaharuan alat dan bahan yang masih minim,” tegasnya.
Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa FT merupakan tindak lanjut setelah keluarnya SK kementerian perihal penetapan UNM sebagai badan layanan umum, ini penanda awal terjadinya komersialisasi dalam dunia pendidikan khususnya di FT. (*)
*Reporter: Arwinda Al Muntaz