
PROFESI-UNM.COM – Tidak ada manusia yang terlahir tanpa kekurangan. Begitu pula yang dirasaka oleh Muh. Nurul Kamal. Akan tetapi, itu bukan menjadi alasan untuk bisa menorehkan prestasi. Sebab setiap orang, kata Kamal, pastilah memiliki potensi dalam diri.
Berkat potensi diri, Kamal berhasil meraih banyak prestasi. Mulai dari tingkat universitas hingga tingkat nasional. Terbaru, ia lolos menjadi delegasi Universitas Negeri Makassar (UNM) mewakili Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kapal Pemuda Nusantara (KPN) Sail Sabang 2017.
Mahasiswa Jurusan Kimia ini mengaku, selama ini ia terus mengasah potensi yang dimiliki. Minatnya dalam ilmu kimia terus saja dikembangkannya. Tak ayal, bila hampir semua prestasi yang diraih datang dari bidang tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kemudian bisa dikembangkan diluar juga melalui penelitian-penelitian untuk menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat,” akuinya.
Namun, menurutnya, semua usaha itu bisa saja tidak membuahkan hasil ketika tidak ada niat dari diri sendiri. Untuk itulah, pria asal Sinjai ini selalu memotivasi dirinya untuk dapat meningkatkan kemampuannya. Tak lupa pula yang terpenting agar usaha yang selama ini dilakukan tidak dijalani setengah hati.
“Intinya kalau mau berprestasi berawal dari kemauan dan motivasi. Sebab kemampuan dan bakat bisa dipelajari dan diasah,” katanya.
Baginya, motivasi menjadi hal terpenting ketika ingin mengembangkan potensi. Selain berasal pada diri sendiri, dorongan ini juga didapatnya dari orang lain. Misalnya saja ketika mendengar cerita teman yang berada kesulitan. Namun, pada akhirnya bisa meraih kesuksekan dengan tekad yang dimiliki.
“Banyak sekali pelajaran bisa diambil. Teman lain ternyata masih banyak yang lebih parah dari kita dan bisa lebih berprestasi,” cerita mahasiswa angkatan 2013 ini.
Hingga sekarang, prinsip tersebut selalu dipegangnya. Inilah yang membawanya mewakili Sulsel di ajang KNP Sail Sabang 2017. Ia merasa bangga bisa ikut berperan dalam kegiatan yang digelar oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia (RI) ini. Selain memperkenalkan budaya Sulsel, dirinya juga dapat berbagi pengalaman kepada peserta dari berbagai provinsi.
“Jadi bangga menjadi warga Indonesia dengan kekayaan alam, adat, dan budayanya. Paling penting saling memahami antar peserta Karena kita Indonesia itu berbeda untuk bersatu,” tambahnya.
Ia berpesan agar mahasiswa tak mudah putus asa jika ingin meraih prestasi tertentu. Mereka mesti memaksimalkan potensi yang terdapat dalam dirinya. Bukan berdiam diri begitu saja dan tidak ada usaha untuk dikembangkan.
“Yah terus berusaha dan berjuang. Jangan pantang menyerah. Kalau ada kompetisi, coba saja karena setiap orang punya kesempatan,” pesannya.
Biodata:
Nama: Muh. Nurul Kamal Purnama
Tempat/Tanggal Lahir: Sinjai, 1 Juli 1996
Program Studi: Kimia ICP 2013
Prestasi:
1. Finalis Lomba Essay Creative Competition Universitas Negeri Jember 2014
2. Finalis Science Project OSN Pertamina Unhas
3. Penerima Hibah PKM 5 Bidang Pendanaan 2015
4. Juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah UKM Maphan UNM 2015
5. Finalis Lomba Karya Tulis Ilmiah Biology Open Day UNM 2016
6. Finalis Call For Paper Trass Festival Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Banten 2016. (*)
*Tulisan ini telah terbit di Tabloid Profesi Edisi 220