PROFESI-UNM.COM – Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Forum Studi Islam (FSI) Raudhatul Ilmi (RI) Universitas Negeri Makassar (UNM) bekerjasama Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) se-Universitas Negeri Makassar (UNM) sukses helat Tarbiyah Camp di Jungle Camp, Gowa, Minggu (6/8).
Tarbiyah Camp ini adalah agar kegiatan yang bertujuan agar terbentuknya ukhuwah antar pengurus dan kader dan sebagai ajang refreshing yang diihadiri oleh Alumni, Pengurus dan Kader LDK FSI RI UNM.
Salah satu alumni LDK FSI RI UNM, Sapar, yang juga sebagai pemateri melalui sharing session, ia menyampaikan kepada para pengurus dan kader agar tetap menjadi aktvisi dakwah yang lebih baik, pintar dalam bergaul dan tetap berada pada jalan yang benar.
“ Kita perlu memperhatikan dengan siapa kita berteman dan terlebih lagi kita mesti berkumpul dengan orang-orang baik. Olehnya itu, Pertahankan Hidayah yang telah Allah berikan karena kita perlu persaudaraan ini untuk sampai ke akhirat,” tuturnya.
Salam halnya dengan Rustam Hafid yang juga alumni LDK FSI RI UNM mengutarakan hal yang serupa, ia juga menekankan bahwa pemuda baper itu ada dua, pemuda bawa perubahan atau pemuda bawa perasaan.
“Pemuda hari ini jangan jadi pemuda yang baperan, ini saatnya kita menjadi lemuda yang mampu membawa perubahan, sehingga tekad untuk menjadi pemuda Islam sejati pun kian mesti kita wujudkan,” jelasnya.
Ketua Umum LDK FSI RI UNM, Muh Amar berharap agar kegiatan ini sebagai ajang refreshing sekaligus ajang memperkuat ukhuwah islamiyah antar sesama dan berharap agar amanah-amanah dakwah lebih maksimal serta kolaborasi LDK dan LDF se-UNM itu kita mampu galakkan bersama.
“Hadirnya Tarbiyah Camp yang dilaksanakan oleh LDK FSI RI UNM sebagai bentuk menghadirkan nuansa-nuansa baru bagi pengurus LDK dan LDF. Kita berharap kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang refreshing saja tapi juga sebagai ajang silaturahmi dengan pengurus, kader dan alumni,” harapnya. (*)
*Reporter: Aliefiah Maghfirah Rahman