
PROFESI-UNM.COM – Indriani berhasil meraih predikat lulusan terbaik di Fakultas Seni Dan Desain Universitas Negri Makassar (FSD UNM), dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3.87 dengan masa studi 4 tahun 3 bulan. Pada acara Wisuda UNM periode Desember 2023 di Pelataran Menara Pinisi, Kamis (27/12).
Indriani mengatakan bahwa perjuangannya untuk melalui masa perkuliahan S1 ini sangatlah sulit namun semuanya sepadan dengan hasil yang dia dapatkan. Ia berhasil menjadi lulusan terbaik di fakultasnya, Ia juga mengatakan sangat merasa bahagia sekaligus terharu karna bisa membanggakan kedua orang tuanya.
“Perjuangannya memang lumayan sulit untuk bisa selesaikan studi dengan baik. Tapi alhamdulillah worth it kok. Perasaannya tentunya sangat bahagia dan terharu, terlebih karena bisa buat orang tua bangga,” katanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lebih lanjut, Ia sedikit menceritakan beberapa kesulitan yang di lalui selama kuliah di Fakultas Seni dan Desain. Ia menceritakan bahwa ia sempat memiliki jadwal tidur yang berantakan selama masa perkuliahan di karnakan tugas kuliah yang sangat padat. Di tambah lagi tugas-tugasnya tersebut di dominasi dengan praktek yang memakan biaya cukup mahal.
“Kalau untuk tantangan terbesar sebenarnya dari awal kuliah itu jurusan Seni dan Desain memang selalu padat tugas-tugasnya kak, jadi jadwal tidur selalu berantakan. Dan kebanyakan tugasnya praktek jadi biayanya juga lumayan,” ceritanya.
Kemudian sejalan dengan kesulitan yang di lalui Mahasiswa angkatan 19 ini juga memberikan sedikit tips untuk melalui semua kesulitan di masa perkuliahan. Kuncinya adalah yakin bahwa kita bisa melaluinya, yakin bahwa usaha yang kita lalui selama ini akan menghasilkan hasil yang sebanding.
“Kalau mau menyerah pokoknya yakin saja usaha yg besar hasilnya juga akan besar,” jelasnya.
Mahasiswa jurusan Desain Komunikasi Visual ini juga berpesan kepada teman teman yang masih melalui masa perkuliahan untuk terus semangat tidak papa jika progres kalian sedikit demi sedikit yang terpenting kalian tetap bertumbuh setiap harinya. Ia juga mengatakan tak apa istirahat dulu jika merasa cape jangan terlalu memaksakan diri tapi harus tetap ingat kewajibannya sebagai mahasiswa harus di selesaikan.
“Kalau lagi capek istirahat saja dulu tapi jangan kelamaan, kewajibannya harus tetap diselesaikan. Kalau lagi stress lakukan saja hal-hak kecil yg bikin semangatnya bisa kembali. Serta semangat terus saya yakin kalian semua bisaa nda papa progresnya sedikit-sedikit tapi harus tetap terus berjalan,” pesannya.
Terakhir, Ia berharap kedepannya bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang magister (S2) dengan biasiswa di Institut Teknologi Bandung (ITB).
“Harapan kedepannya Insyaallah mau lanjut ke jenjang berikutnya (S2) dan semoga bisa dapat beasiswa di ITB,” harapnya.(*)
*Reporter : Angnis Arimayanti