
PROFESI-UNM.COM – Himpunan Mahasiswa (Hima) Unit Pelaksana Program (UPP) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Parepare Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNM meminta birokrasi untuk tegas menindaki kebijakan yang terindikasi sebagai pungutan liar (Pungli).
Ketua Hima UPP PGSD Parepare, S. Jailany Darwis mengatakan, birokrasi semestinya lebih peka terhadap masalah pungli yang ada di kampus. Pasalnya, hal tersebut dapat merugikan mahasiswa nantinya.
“Birokrasi harus lebih tegas dan tentunya harus mematuhi surat edaran dekan,” katanya saat dihubungi, Jumat (13/1).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut, ia mengaku banyak mahasiswa yang mengeluhkan kebijakan yang dianggap pungli, seperti biaya baju laboratorium. Hanya saja, mereka takut melaporkannya lantaran takut nilai terancam.
“Banyak yang beranggapan demikian. Namun karena takut bersuara karena khawatir nilai mereka terancam,” tuturnya. (*)
*Reporter: Muh. Agung Eka S